KONI Lepas Dua Cabor Sulbar Berlaga di Pra PON 2024

  • Bagikan
Ketua KONI Sulbar, Ali Baal Masdar melepas Cabor Panahan dan Dayung berlaga di Pra PON 2024, di Kantor KONI Sulbar, Kamis 9 November 2023. (Dok. Radar Sulbar)

MAMUJU, RADAR SULBAR – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI Sulbar, melepas dua cabang olahraga (Cabor) terakhir yang berlaga di Pra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024.

Dua cabor tersebut yakni Panahan dan Dayung. Pra PON Cabor Panahan bakal digelar di Lapangan Pajajaran, Kota Bogor, 17-24 November. Sedangkan Cabor Dayung, di Waduk Jatiluhur Purwakarta, Jawa Barat.

Cabor Panahan memberangkatkan delapan orang atlet, dua pelatih, satu manager dan pendamping. Sementara Dayung memberangkatkan lima orang atlet, dua pelatih dan satu manager.

“Saya bangga atas keberhasilan pembinaan Panahan dan Dayung. Semoga semuanya berjalan baik dan dua cabor ini bisa mengikuti jejak cabor lain yang sudah lolos PON,” kata Ketua KONI Sulbar, Ali Baal Masdar, usai melepas para atlet di Kantor KONI Sulbar, Kamis 9 November.

Selama pelaksanaan Pra PON, 21 cabor di Sulbar ikut berpartisipasi. Saat ini sudah ada 11 cabor yang memastikan diri bakal ikut berlaga di PON 2024.

“Melakukan pembinaan seperti ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, tapi harus dimulai sejak dini. Kita harus jalan terus dan berkesinambungan. Mudah-mudahan semua proses berjalan dengan baik. Semangat harus dipupuk terus menerus. Jangan ragu berhadapan dengan orang lain,” sebut ABM.

Sekretaris KONI Sulbar, Samiran mengaku, sejauh ini sudah 11 cabang olahraga yang memastikan diri lolos ke PON 2024. “Kita semua mengharapkan agar cabor yang terakhir ini, Panahan dan Dayung bisa mengikuti cabor lain yang telah lolos PON,” ungkapnya.

Manager Cabor Panahan, Andhika mengaku, tim Sulbar telah mengikuti Training Center (TC) selama sepuluh hari di Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Sulbar.

Menurutnya, ada tiga kelas yang diikuti atlet Sulbar di ajang Pra PON tersebut. Yakni Kelas Compound Putra diikuti tiga atlet, Kelas Nasional Putra diikuti tiga atlet dan Kelas Nasional Putri diikuti dua atlet.

“Para atlet berasal dari Polman, Mamuju, Mamuju Tengah dan Pasangkayu. Kami optimis bisa meraih hasil maksimal di Pra PON nanti,” pungkasnya. (adv)

  • Bagikan