Dua Rumah Warga Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp300 Juta

  • Bagikan
KEBAKARAN. Dua rumah warga di Kelurahan Limboro Kecamatan Limboro Polman ludes terbakar, Senin 18 September 2023. --ist--

POLEWALI, RADAR SULBAR — Dua rumah warga di Kelurahan Limboro Kecamatan Limboro Polman ludes terbakar, Senin 18 September 2023.

Kejadian sekira pukul 10.30 Wita. Aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan penyebab dari peristiwa ini.

Pemilik rumah Nahar dan Nurhayati, kedua korban tidak berada di rumah saat kejadian. Nurhayati sementara menghadiri acara keluarganya. Sementara Nahar yang berprofesi sebagai penjual ikan keliling juga tak berada di rumah.

Angin kencang dan sebagian material rumah yang terdiri dari kayu membuat api dengan cepat membakar. Armada pemadam tiba di lokasi kejadian dan langsung bertindak cepat memadamkan api.

Kerugian sementara atas peristiwa kebakaran ini mencapai Rp 300juta. Dua rumah yang terbakar ini berlantai dua ludes terbakar menyisakan puing. Sejumlah barang berharga milik korban kebakaran tak dapat diselamatkan.

Kapolsek Tinambung Iptu Aspar membenarkan peristiwa tersebut. Ia mengaku masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Apalagi kata dia saat peristiwa tersebut rumah milik Nurhayati dalam keadaan kosong karena pemilik rumah bersama keluarganya sedang menghadiri hajatan keluarga di desa lain.

Informasi yang didapatkan api langsung membesar diatas atap rumah milik Nurhayati. Warga sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya sebelum armada Damkar tiba. Tiupan angin membuat api makin membesar hingga merembes ke rumah tetanganya Nahar yang hanya berjarak beberapa meter.

“Saat kejadian hanya istri saya yang ada di rumah pak. Kebetulan saya pergi menjual ikan. Istri saya menyelematkan diri lari keluar rumah dengan hanya memakai sarung karena baru sudah mandi,” tutur Nahar korban kebakaran.

UPTD Pemadam Kebakaran Polman menurunkan lima unit armada damkar dan satu unit Damkar bantuan dari Pemadam Majene. Dibutuhkan waktu satu jam lebih api baru bisa dipadamkan total setelah menganguskan kedua rumah tersebut.

Kepala UPTD Pemadam Polman, Imran mengaku setelah menerima laporan adanya kejadian kebakaran pihaknya langsung menugaskan tiga unit Damkar yang stand by di kantornya menuju ke Limboro. Selain itu, Ia juga menurunkan satu unit Damkar dari Kecamatan Campalagian dan satu unit dari Kecamatan Tinambung. Selain itu meminta bantuan satu unit Damkar dari Pemkab Majene.

“Dalam memadamkan api yang menghanguskan dua rumah warga di Limboro kami turunkan enam armada Damkar. Tiga unit Damkar dari Polewali, satu unit dari Campalagian, satu unit dari Tinambung dan satu unit Damkar Majene. Proses pemadaman membutuhkan waktu sekira sejam lebih untuk memastikan api benar benar padam,” tandasnya.

Untungnya dalam peristiwa ini tak ada korban jiwa. Hanya harta benda kedua pemilik rumah ludes terbakar dimana kerugian mencapai Rp 300 juta.

Kepala Pelaksana BPBD Polman Andi Afandi Rahman mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan di musim kemarau. Karena rentan terjadi kebakaran, Warga yang ingin meninggalkan rumah memastikan kompor mati dan peralatan listrik diperiksa. (mkb/jaf)

  • Bagikan