101 Titik Pantau Hilal, di Sulbar Hilal Tak Terlihat

  • Bagikan

MAMUJU – Kanwil Kemenag Sulbar melakukan Rukyatul Hilal atau pemantauan hilal dalam rangka menjelang 1 Ramadan 1443 hijriah.

Sebanyak 101 titik se Indonesia melalukan Rukyatul Hilal, satu diantaranya di Sulbar, pelaksana Rukyatul Hilal memasang Teleskop atau alat teropong, tepatnya di ketinggian 30 meter diatas permukaan laut, di Tanjung Mercusuar Sumare, Mamuju, Jumat 1 April 2022.

Pemantauan dilakukan dengan elongasi 3 Drajat, Posisi Hilal 1 Drajat 24 menit 21 detik. Keadaan suaca disekitar cerah. Hasilnya hilal tidak terlihat. Posisi Cuaca, terdapat gumpalan awan pada ufuk, hal itu sesuai laporan diterima dari BMKG di wilayah Sulbar, 80 persen di setiap ufuk di Sulbar berpeluang terjadi gumpalan awan.

Kanwil Kemenag Sulbar Muflih B Fattah menjelaskan, hasil pemantauan hilal tersebut dilakukan sebagai bagian dari laporan dalam menentukan 1 Ramadan, melalui Sidang Isbat di Pusat.

“Laporan ini segera kita kirim, kita di Sulbar tidak melihat hilal, kita berharap bagaimana kita umat beragama mengikuti himbauan pemerintah melaksanakan ibadah di bulan suci Ramadan,” ujar Muflih, ditemui di Tanjung Mercusuar Sumare, Jumat 1 April.

“Mudah-mudahan tahun 2022, walaupun pandemi Covid-19, kita berharap berkah puasa segera menghilangkan covid-19. Kita sudah dilonggarkan aktivitas di Masjid, tinggal kita patuhi protokol kesehatan” sambung Muflih.

Muflih pun berpesan, terkait adanya perbedaan pelaksanaan Ramadan, menurutnya itu hal lumrah, “yang terpenting tidak menimbulkan kegaduhan di tengah masyarakat,” ungkapnya. (imr)

  • Bagikan