Sasar Generasi Milenial, BPJS Kesehatan Gelar Goes to Costumer di Universitas Muhammadiyah Mamuju

  • Bagikan

MAMUJU, RADAR SULBAR – BPJS Kesehatan Cabang Mamuju menggelar kegiatan Goes to Customer di kampus Universitas Muhammadiyah Mamuju (Unimaju), dalam rangka memberikan pemahaman kepada peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) terhadap prosedur, hak dan kewajibannya dalam Program JKN.

Wakil Rektor 3 Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) dan Al-Islam Kemuhammadiyaan (AIK), Hj. Yati Heryati menghimbau kepada seluruh mahasiswa Unimaju agar lebih aware terhadap jaminan kesehatannya, mengingat beragam manfaat ada dalam Program JKN.

“Kami berterima kasih kepada BPJS Kesehatan yang telah hadir di Universitas Muhammadiyah Mamuju dalam rangka memberikan informasi terbaru terkait Program JKN,” ungkapnya, Selasa (12/12).

Karena kehadiran perguruan tinggi yang juga merupakan mitra dari seluruh stakeholder yang ada. Terutama dalam bidang kesehatan, indikator keberhasilannya terlihat dari Universitas Muhammadiyah Mamuju yang telah berhasil mendaftarkan seluruh karyawan ke dalam Program JKN.

“Visi misi Pemerintah Daerah di Bidang Kesehatan akan selaras dengan kampus kami, karena sejak tahun 2015, karyawan kami telah menjadi peserta BPJS Kesehatan,” jelasnya.

Menurutnya pemberi kerja wajib memberikan jaminan kesehatan kepada pekerja sesuai dengan regulasi yang berlaku. Hal tersebut tertuang dalam pasal 10 Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2011. Dengan demikian menurut Yati, Unimaju berkomitmen menjalankan kewajiban tersebut.

“BPJS Kesehatan juga sangat bermanfaat. Karena sakit datangnya tidak ada yang bisa menduga,” ujarnya.

Apabila peserta tersebut telah terdaftar menjadi peserta JKN, tentu menurut Yati tidak perlu khawatir lagi dalam melakukan pengobatan. Dirinya juga menyampaikan selama ini seluruh karyawan di Universitas Muhammadiyah Mamuju apabila datang ke fasilitas kesehatan dengan menggunakan layanan juga sangat dimudahkan dengan layanan digital yang telah dikembangkan dari BPJS Kesehatan.

“Dengan adanya Aplikasi Mobile JKN saat ini sangat dimudahkan. Terlebih pelayanan dari petugas faskes juga sangat ramah,” tandasnya.

Yati pun menambahkan terkait dengan pembiayaan kesehatan apabila karyawannya mengalami sakit. Dia menjelaskan dengan Program JKN tidak ada lagi biaya yang harus dikeluarkan.

“Alhamdulillah selama melakukan pemeriksaan di faskes, dapat teratasi dengan baik dan tanpa adanya tambahan biaya sama sekali,” ceritanya.

Sementara itu, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mamuju, St. Umrah Nurdin mengungkapkan bahwa BPJS Kesehatan berkomitmen memberikan pelayanan yang berkualitas bagi seluruh penduduk Indonesia. Salah satu aspek penting yang menjadi penentu keberhasilan implementasi program JKN adalah pemahaman peserta terhadap prosedur, hak dan kewajiban yang diperoleh melalui sosialisasi yang mampu menjangkau seluruh segmen peserta.

“Karena hal itu, sejalan dengan misi BPJS Kesehatan Tahun 2021 – 2026 yaitu meningkatkan kualitas layanan kepada peserta. BPJS Kesehatan melakukan transformasi mutu layanan dalam upaya untuk meningkatkan pemahaman setiap peserta terhadap program JKN,” paparnya.

Selanjutnya terkait pelaksanaan kegiatan Goes to Customer di kampus adalah untuk memperluas informasi tentang Program JKN pada segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU), mahasiswa dan generasi milenial yang aktif menggunakan media sosial.

“Karena saat ini zamannya digital, maka dengan adanya penjelasan Program JKN kepada mahasiswa, diharapkan dapat turut menyebarluaskan informasi-informasi tentang Program JKN ke media sosial mereka,” ujarnya.

Kegiatan Goes to Customer dilaksanakan juga secara serentak di seluruh Indonesia dengan fokus pada 10 permintaan informasi melalui optimalisasi CHIKA dalam cek status dan tagihan iuran Program JKN. Umrah berharap dengan adanya kegiatan Goes to Customer dapat lebih mengoptimalkan pemberian informasi langsung kepada peserta.

“Semoga dengan adanya kegiatan BPJS Kesehatan Goes to Customer di Kampus Unimaju ini, dapat memberikan optimalisasi pemberian informasi secara langsung melalui pemanfaatan fitur CHIKA dalam cek status dan tagihan,” tutupnya. (*)

  • Bagikan