Cetak Wirausaha Muda, DagperinkopUKM Sulbar dan Unsulbar Jalankan Program Inovasi KKN Kewirausahaan Desa

  • Bagikan

MAJENE, RADAR SULBAR, Pemprov Sulbar kembali menghadirkan program inovasi melalui Kepala Bidang Perindustrian Dinas Dagperinkop-UKM SulbarMuh Akbar Atjo, yakni KKN Kewirausahaan Desa. 

Program tersebut diimplementasikan melalui kerjasama antara Dinas Perdagangan, Perindustrian, Koperasi dan UKM Provinsi Sulawesi Barat (Dinas Dagperinkop-UKM Sulbar)  dengan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Universitas Sulawesi Barat (Fapertahut Unsulbar). Ditandai dengan  perjanjian kerjasama oleh Kepala Dinas Dagperinkop-UKM Bau Akram Dai, dan Dekan Fapertahut Unsulbar Prof Kaimuddin. Turut disaksikan Rektor Unsulbar Prof. Muhammad Abdy, di Pelataran Gedung Kembar Kampus Paraparang Unsulbar, dirangkaikan dengan acara Diesnatalis ke 15 Unsulbar , Minggu, 26 November 2023

Kepala Bidang Perindustrian Dinas Dagperinkop-UKM Sulbar Muh Akbar Atjo, menjelaskan program meliputi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang perdagangan, perindustrian, koperasi dan UKM. Salah satu bentuk kerjasama ini adalah pelaksanaan program KKN tematik kewirausahaan desa yang akan melibatkan mahasiswa Fapertahut Unsulbar untuk membina masyarakat desa dalam mengembangkan usaha berbasis komoditi lokal khususnya Aren.

“Ini merupakan program inovasi yang saya lakukan sesuai dengan arah Bapak Pj. Gubernur Sulawesi Barat yang mewajibkan setiap pejabat eselon III tiga membuat inovasi sesuai dengan tupoksi.” Jelas Akbar.

Lebih lanjut Akbar menjelaskan, Aren merupakan salah satu komoditas unggulan daerah yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi berbagai produk bernilai tambah, seperti gula aren, sirup aren, minyak aren, dan lain-lain. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat desa dapat meningkatkan kesejahteraan mereka melalui pemanfaatan sumber daya lokal yang ada.

Selain itu, program ini juga bertujuan untuk mencetak wirausaha-wirausaha baru di bidang pengolahan hasil pertanian dan kehutanan khususnya aren, yang dapat mendukung program prioritas pemerintah provinsi Sulawesi Barat, yakni 4+1, utamanya dalam mengatasi kemiskinan ekstrim.

Rektor Unsulbar Prof. Muhammad Abdy, Ph.D mengapresiasi inovasi dan PKS ini sebagai upaya penciptaan lapangan kerja baru di desa dan menumbuhkan jiwa enterprenur bagi mahasiswa yang terlibat dalam program KKN ini.

Demikian Dagperinkop-UKM Sulbar Kadis Bau Akram Dai mengapresiasi program KKN kolaborasi kewirausahaan desa yang diinisiasi oleh Muh. Akbar Atjo Kepala Bidang Perindustrian, menurutnya, program ini merupakan program yang sangat bagus dan sesuai dengan program prioritas Pemrov Sulbar. 

“Kita tentu berharap program ini dapat mendukung program prioritas pemerintah provinsi Sulawesi Barat, yakni 4+1, utamanya dalam mengatasi kemiskinan ekstrim. Kita berharap melalui program ini kualitas dan kuantitas produk unggulan daerah dapat lebih baik lagi serta lahir wirausaha-wirausaha baru dibidang pengolahan hasil pertanian dan kehutanan khususnya aren.” katanya.

Dalam acara ini, juga dilakukan pembagian bantuan bibit aren kepada siswa-siswi SMP dan SMA yang ada di Majene, sebagai upaya untuk mengajak generasi muda untuk mencintai dan merawat tanaman aren.

Prof. Ir. Kaimuddin mengatakan, bantuan bibit aren ini diharapkan dapat memberikan manfaat ekonomi bagi siswa yang menanamnya, khususnya pada saat kuliah nanti. “Kami berharap aren yang dibagikan ini di tanam dan dirawat dengan baik, hingga nanti waktunya tiba dapat memberikan manfaat untuk adik-adik sekalian, dan bisa meringankan biaya kuliah adik-adik nantinya.” ujarnya. (jaf)

  • Bagikan