POLEWALI, RADAR SULBAR –Tim Pokja DPRD Sulbar Sulbar kembali melakukan intervensi penanganan 4+1 Sulbar, di Polewali Mandar. Kali ini menyasar kecamatan Limboro Kabupaten Polman, Jumat 10 November 2023.
Sekretaris DPRD Sulbar Abdul Wahab mengatakan intervensi dilakukan oleh tim sebagaintindak lanjut dari arahan PJ Gubernur Sulbar dalam menyelesaikan lima permasalahan utama daerah, yaitu stunting, kemiskinan ekstrem, anak tidak sekolah, perkawinan anak dan inflasi.
Untuk di Kecamatan Limboro, kata Wahab beberapa staf yang tergabung dalam tim telah melakukan penanganan anak tidak sekolah berdasarkan data yang diperoleh dari hasil koordinasi dengan desa.
“Tim meberikan bantuan kepada Karmila di desa Tandasura dan Anita dan Anisa, Anak Tidak Sekolah warga Batulotong Desa Salarri Kec. Limboro di SMKN Limboro,” sebut Wahab.
Ia juga berterima kasih atas kerjasama dari berbagai pihak, termasuk kepala desa Tandasyea dan pihak sekolah sehingga anak anak yang diintervensi dapat kembali bersekolah
Kepala sekolah SMK N Limboro Rudi Yunus berterima kasih atas perhatian dari pemerintah melalui gerakan kembali bersekolah.
“Atas dorongan semangat Karmila mau kembali melanjutkan sekolah , Karmila tergolong Keluarga yang Kurang Mampu, hanya memiliki Ibu, ayahnya telah meninggal dunia jarak rumah dan tempat sekolah yang sangat jauh,” ucap Rudi.
“Juga Anita yang bersangkutan tergolong keluarga yang kurang mampu jarak antar sekolah dengan tempat tinggal juga cukup jauh, semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban mereka untuk keperluan sekolah,” tandasnya. (jaf)
