Rakor Bersama Kepsek, Pj Gubernur Zudan Tegaskan Tidak Ada Lagi Iuran Bebani Siswa

  • Bagikan

MAMUJU, RADAR SULBAR –Pj Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh meminta setiap tingkatan pendidikan, dari SD, SMP, SMA, SLB, dan SMK tidak ada lagi iuran yang membebani orang tua siswa.

Itu disampaikan Pj Gubernur pada Rapat Koordinasi bersama Kepala Sekolah se-Sulbar di SMKN 1 Rangas Mamuju, Selasa 9 Januari 2024.

Dia meminta, setiap anggaran untuk pendidikan dibebankan kepada APBN, baik kabupaten maupun provinsi. Termasuk melalui dana BOS.

Melalui pertemuan itu, Zudan juga berharap komunikasi antara sekolah tetap berjalan.

“Kuncinya kita membangun frekuensi kebersamaan dalam mencerdaskan anak bangsa. Mulai dari lingkungan sekolah, anak-anak, maupun sesama guru,” kata Prof Zudan.

Ia menambahkan sebanyak 250 kepala sekolah dihadirkan untuk menyampaikan poin-poin penting dalam program kerja Pemprov Sulbar.

“Hari ini kita gas pol untuk para kepala sekolah, terus melakukan berbagai program strategis dalam rangka membuat siswa-siswanya satu mewujudkan merdeka belajar,” tambahnya.

Sehingga, lanjut Prof Zudan, para siswa-siswa ini, terutama SMK mendapat peluang pekerjaan yang cukup besar. SMK memiliki kemandirian lebih tinggi lagi, dan SMA persentase masuk perguruan tinggi lebih besar lagi.

“Selama ini yang masuk ke perguruan tinggi berkisaran 10 sampai 12 persen. Makanya kita punya program untuk guru-guru hingga kepala sekolah melanjutkan sekolah,” ungkapnya.

Sedangkan, siswa-siswa sendiri ada pelajaran tambahan termasuk beasiswa agar bisa mendapatkan pendidikan lebih baik lagi.

“Inilah kita sampaikan semua bagaimana-bagaimana strategis pencapaian target itu,” ujarnya. (jaf)

  • Bagikan