MAMUJU, RADARSULBAR.CO.ID — Sulbar mendapatkan kuota 12 orang Tim Pendamping Haji Daerah (TPHD, untuk berangkat menuju tanah suci musim haji ini.
PJ Gubernur Sulbar Akmal Malik bersyukur atas kepercayaan Kementerian Agama mengalokasikan kuota TPHD yang besar dibandingkan provinsi lain. Hanya saja, anggaran untuk 12 kuota tersebut dibebankan kepada APBD provinsi dan kabupaten. Disisi lain APBD Sulbar sangat kecil.
Karenanya Pj Gubernur Sulbar, Akmal Malik meminta rekrutmen serta pembiayaan TPHD perlu dirasionalkan, sebab dengan membiayai Rp150 juta per orang untuk 12 TPHD sangat tidak proporsional. Salah satunya dengan membagi pembiayaan secara bersama dengan kabupaten.
Akmal mencontohkan Provinsi Maluku dengan APBD hingga Rp. 3 triliun namun, hanya memberangkatkan lima orang tim TPHD saja. Begitupun Papua Barat dengan APBD jauh lebih besar hanya berangkatkan 2 orang. Lalu Maluku Utara dengan penduduk mayoritas muslim, dan APBD hampir Rp 4,5 triliun cuma mengirim sembilan orang tim TPHD.
“Masa Sulbar mau sampai 12 orang yang dibiayai dengan APBD, ini terlalu banyak,” kata Akmal, Rabu 3 Mei 2023. (jaf)
