Sulbar dapat Jatah 13.000 Bendera, Seribu Bendera untuk Balabalakang

  • Bagikan
PASANG BENDERA. Pegawai Kesbangpol Sulbar bersama personel Lanal Mamuju, memasang bendera di Jl Arteri, tepatnya sekitaran Kantor Gubernur Sulbar dan Mako Lanal Mamuju, Senin 8 Agustus 2022.--adhe junaedi sholat/radarsulbar--

MAMUJU, RADARSULBAR – Sambut peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke 77 Tahun, pada 17 Agustus, Pemprov Sulbar membagikan 1.000 bendera merah putih bagi masyarakat di Kecamatan Kepulauan Balabalakang.

Pembagian bendera itu merupakan rangkaian dari kegiatan gerakan nasional pembagian 10 juta bendera merah putih se Indonesia. Sulbar sendiri mendapat jatah 13.000 bendera.

Kepulauan Balabalakang dipilih lantaran menjadi pulau terluar di Sulbar dan daerah yang berbatasan langsung dengan perairan Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai bagian dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Hal itu juga sebagai bentuk komitmen Pemprov Sulbar, bahwa Kepulauan Balabalakang merupakan bagian yang tak terpisahkan dari Sulbar, khususnya Mamuju. Di samping itu, masyarakat Balabalakang diharap tetap solid dalam menjaga keutuhan bangsa dan menyadar bahwa pemerintah hadir utamanya di provinsi ke 33 ini.

“Kita harapkan bisa segera dikibarkan di semua pulau yang ada di Balabalakang. Dengan adanya pembagian bendera ini, sikap dan rasa nasionalisme masyarakat terhadap nilai perjuangan akan lebih baik,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulbar, Herdin Ismail, usai menyerahkan 1.000 bendera secara simbolik kepada camat Balabalakang, Senin 8 Agustus.

Herdin mengatakan, gerakan itu bertujuan untuk menggugah kembali semangat persatuan dan kecintaan warga negara Indonesia kepada tanah air.

Herdin juga menyebutkan jika gerakan itu bertujuan untuk meningkatkan perekonomian di wilayah masing-masing, karena akan melibatkan pelaku UMKM di bidang usaha konveksi dan bisa juga ikut mempromosikan destinasi wisata yang ada di Sulbar.

“Seperti yang sudah direncanakan bersama Lanal Mamuju bahwasanya nanti akan ada pengibaran bendera merah putih di bawah laut. Namun, untuk kepastian waktu dan titik lokasinya masih menunggu keputusan rapat selanjutnya yang akan diadakan sesegera mungkin,”ucapnya

Herdin berharap, seluruh stakeholder dan pemangku kepentingan lainnya bisa ikut berkontribusi dalam menyukseskan gerakan itu.

Ketua DPRD Sulbar, Suraidah Suhardi mengaku, sangat mendukung gerakan pembagian 10 juta bendera merah putih secara nasional, termasuk di Sulbar.

Politisi Partai Demokrat itu, bahkan memberikan masukan agar pembagian bendera menyasar di wilayah-wilayah pesisir dan pegunungan.

“Kita tahu Sulbar memiliki garis pantai terpanjang. Di samping di pesisir, juga bagusnya kalau dikibarkan di dasar laut, berkolaborasi dengan TNI AL. Sekaligus kita promosi wisata,” kata Suraidah.

Camat Balabalakang, Sunarjo mengatakan dirinya sangat bersyukur adanya bendera yang diterima. Bendera itu nantinya akan dikibarkan di seluruh pulau di sana.

“Sangat mengapresiasi telah mempercayakan Balabalakang menerima secara simbolis bendera merah putih ini. Insya Allah kami siap kibarkan di seluruh pulau di Balabalakang,” ucapnya.

Ia berharap, dengan adanya pembagian bendera ini dapat membangkitkan semangat menyambut 17 Agustus bagi seluruh warga Balabalakang.

“Apalagi Balabalakang sebagai pintu gerbang masuk wilayah Kaltim ini juga sebagai persiapan sebagai penyangga IKN,” tandasnya. (ajs)

  • Bagikan