POLEWALI, RADAR SULBAR – Kantor Imigrasi Polewali Mandar (Polman) menggelar pelayanan Paspor Simpatik yang dibuka setiap hari Sabtu selama tiga pekan.
Pelayanan Paspor Simpatik digelar dalam rangka memperingati Hari Bhakti Imigrasi ke-74 tahun.
Kepala Kantor Imigrasi Polewali Mandar, Adithia P. Barus, dalam keterangan tertulis menjelaskan pelayanan Paspor Simpatik ini dilaksanakan setiap pekan yakni pada pekan pertama digelar tanggal 6 Januari, pekan kedua tanggal 13, dan pekan ketiga tanggal 20 Januari 2024.
“Kuota yang disiapkan untuk pelayanan Paspor Simpatik ini hanya untuk 20 orang saja yang sistem antreannya datang langsung ke Kantor Imigrasi Polewali Mandar,” kata Adithia P. Barus saat dikonfirmasi, Sabtu 13 Januari 2024.
Ia menambahkan, informasi terkait layanan Paspor Simpatik ini sudah disebarluaskan melalui media informasi dan untuk jam layanannya dibuka mulai pukul 08.00 WITA sampai dengan pukul 12.00 WITA.
Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kantor Imigrasi Polewali Mandar, Bramantyo Andhika Putra, menjelaskan untuk layanan yang dilaksanakan di hari libur persyaratan dalam pembuatan paspor tetap sama dengan saat hari kerja. Demikian juga biayanya sama sesuai dengan regulasi.
Kata dia masyarakat Polman menyambut baik layanan Paspor Simpatik yang dibuka oleh Imigrasi Polman di hari libur, utamanya bagi mereka yang bekerja mulai dari Senin sampai Jumat sangat terbantu dengan adanya pelayanan Paspor Simpatik karena tanpa harus meninggalkan pekerjaan mereka bisa membuat paspor.
Meskipun dilakukan di hari libur, pelayanan pembuatan paspor sampai dengan proses penerbitan paspor sama dengan pelayanan seperti biasa di hari kerja. Untuk proses pembayarannya pun juga sama, bisa dilakukan di Kantor Pos, Indomaret, melalui bank, maupun aplikasi Marketplace.
Bramantyo menyampaikan, masyarakat yang datang melakukan pembuatan paspor untuk berbagai macam keperluan tetapi yang paling banyak adalah pembuatan paspor untuk perjalanan ibadah umrah. “Hari ini (Sabtu 13 Januari, red) ada 14 permohonan saat pelayanan Paspor Simpatik,” tandas Bramantyo. (arf)
