MAMUJU, RADAR SULBAR –Badan Pangan Nasional memberikan sertifikat kepada sejumlah provinsi yang berkinerja baik dalam Sistem Manjemen Pengawasan Keamanan Pangan Segar. Salah satunya UPTD Balai Sertfikasi Pengawasan Pangan Segar Asal Tumbuhan (BSP-PSAT) Dinas Ketahanan Pangan Sulbar.
Kepala UPTD BSP PSAT Distapan Sulbar Mardianah menjelaskan, berapa indikator penilaian dari tim Bapanas adalah segi kelembagaan, komunikasi ke pelaku usaha secara rutin, termasuk kompetensi SDM. BSP PSAT sendiri memiliki otoritas pengawasan keamanan pangan di daerah dan selama ini telah bekerja melakukan komunikasi langsung dengan pelaku usaha dan melakukan survei atas kinerja BSP PSAT di lapangan.
“Dalam hal penjamian pangan segar kita juga kategori baik, bagaimaa kami ada survei pelaku usaha dari kinerja kami di lapangan, ada juga pelayanan secara elektronik. itu semua menjadi penilaian pusat,” kata Mardianah.
Mardianah mengatakan telah menerima langsung sertfikat tersebut dari kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi dalam acara Temu eknis Otoritas Kompetensi Keamanan Pangan Daerah (OKKPD) di Bogor, 20-21 November 2023.
Lanjut Mardianah, beberapa hal yang menjadi catatan ke depan adalah sarana dan prasarana yang masih agak kurang, seperti laboratorium uji mutu. Diharapkan laboratorium ini dapat dimiliki Sulbar agar semakin memaksimalkan sistem pengawasana keamanan pangan segar di Sulbar.
“Uji lab belum punya, tapi dijanji tahun depan semoga sudah bisa dapat. Ini harus ada. Selama ini kita lakukan uji mutu di Depok,” tutup Mardianah. (jaf)
