Deteksi Dini Benjolan, Peluang Kanker Payudara Sembuh 90 Persen Lebih

  • Bagikan
Ilustrasi kanker payudara.

“Pasien kanker payudara harus dilayani mulai dari tim dokter multidisiplin, layanan kedokteran nuklir, onkologi radiasi, klinik paliatif, serta tumor board discussions,” kata dr. Adityawati Ganggaiswari, M.Biomed, MARS dari Mochtar Riady Comprehensive Cancer Centre (MRCCC) Siloam Hospitals Group, kepada wartawan baru-baru ini.

Pasien dapat dirujuk ke laboratorium immunohistochemistry untuk menentukan diagnosis, terapi, dan prognosis kanker dalam waktu yang cukup singkat selama 5 hari. Wakil Presiden Direktur Siloam Hospitals Group Caroline Riady mengatakan, dengan bertambahnya kasus kanker di Indonesia, para spesialis berfokus pada kesembuhan pasien.

“Penting menggabungkan teknologi baru demi prognosis yang lebih baik serta menyediakan perawatan yang personal, akurat, dan penuh kasih bagi setiap pasien,” kata dia.

Kondisi Stadium Kanker Payudara dan Peluang Kesembuhan

Stadium 1: Kondisi klinis ukurannya kurang dari 2 cm tak ada penyebaran kelenjar getah bening di ketiak. Angka peluang kesembuhan di atas 90 persen.

Stadium 2: Kondisi klinis ukuran 2-4 cm. Dan sudah ada penyebaran kelenjar getah bening di ketiak. Angka peluang kesembuhan atau 70-80 persen.

Stadium 3: Kondisi klinis 4-6 cm atau sudah menyebar menembus ke otot dinding belakang. Sudah ada koreng atau borok di payudara, dan ada penyebaran kelenjar getah bening di ketiak, dan di atas ketiak, bahkan sampai ke leher bagian bawah dan atas. Itu stadium 3 A, B, dan C. Angka peluang kesembuhan 40-60 persen.

Stadium 4: Berapapun ukuran tumor, sudah ada penyebaran kelenjar getah bening di ketiak, leher bagian bawah dan atas. Dan terjadi penyebaran ke organ jauh, hati, paru dan tulang. Angka peluang kesembuhan 10-20 persen. Pasien mengalami keluhan sesak napas, batuk darah, ada cairan di paru-paru. Angka peluang kesembuhan 10-20 persen. (jpg)

  • Bagikan

Exit mobile version