MINAHASA, RADAR SULBAR — Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi meninjau langsung kondisi Kapal Motor (KM) Barcelona VA yang terbakar di perairan Pulau Talise, Minahasa Utara, Sulawesi Utara, Senin sore (21/7).
Menhub Dudy menginstruksikan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) untuk segera menginvestigasi penyebab kebakaran kapal tersebut.
Saat ini, proses pemadaman masih berlangsung dan melibatkan berbagai unsur, seperti TNI AL, Polairud, Basarnas, Bakamla, serta Pelindo.
“Hingga Senin sore, kepulan asap dan kemungkinan percikan api masih terlihat dari KM Barcelona VA. Seluruh pihak terus berupaya memadamkan api hingga tuntas,” ujar Dudy di kutip dari jawapos.com.
Ia berharap proses pemadaman dan pendinginan kapal segera selesai agar KNKT bisa memulai investigasi secepatnya. “Kami tidak ingin kejadian serupa terulang di masa depan,” tegasnya.
Menurut Dudy, keselamatan pelayaran merupakan prioritas utama Kementerian Perhubungan. Karena itu, ia menyerukan agar seluruh pihak memperkuat budaya keselamatan transportasi laut.
“Jika nanti ditemukan unsur kelalaian atau pelanggaran hukum, kami serahkan kepada aparat penegak hukum,” katanya.
Dudy juga menyampaikan rasa duka mendalam atas insiden tersebut. “Atas nama pemerintah, saya menyampaikan belasungkawa kepada para korban dan keluarga. Ini adalah musibah yang tidak kita harapkan,” ucapnya.
Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan TNI AL, Basarnas, Bakamla, Kantor Kesehatan Pelabuhan, serta instansi terkait lainnya dalam proses evakuasi dan penanganan korban. Seluruh korban selamat telah berada di Manado dan Likupang, sementara korban meninggal dunia telah dievakuasi ke RS Bhayangkara Manado.
Berdasarkan data sementara, jumlah penumpang KM Barcelona VA mencapai 280 orang. Namun, data ini masih dalam proses verifikasi oleh tim SAR.
Menhub juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat dalam proses evakuasi, terutama para nelayan setempat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada para nelayan di sekitar lokasi yang sigap memberikan pertolongan. Juga kepada pemerintah Provinsi Sulawesi Utara dan tim gabungan SAR yang bekerja keras menyelamatkan penumpang,” katanya.
Saat ini, posko utama penanganan insiden KM Barcelona VA berada di KSOP Manado dan Posko UPP Likupang. Masyarakat yang membutuhkan informasi atau bantuan lanjutan dapat menghubungi posko melalui petugas jaga atau hotline Crisis Centre KSOP Manado di nomor 0811-1010-7591.
“Kami akan terus memberikan pembaruan kepada publik. Keselamatan pelayaran adalah prioritas, dan kami mengajak semua pihak memperkuat budaya keselamatan dalam transportasi laut,” tutup Menhub Dudy. (*)
