Aksi May Dai, Suhardi Duka Komitmen Lindungi Tenaga Kerja

  • Bagikan

MAMUJU, RADAR SULBAR–Dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional (May Day) dan Hari Pendidikan Nasional, Aliansi Solidaritas Perjuangan Mahasiswa Mamuju melakukan unjuk rasa di Kantor Gubernur Sulbar, Jumat 2 Mei 2025.

Aksi unjuk rasa tersebut mengusung tema “Mei Melawan: Sejahterakan Buruh dan Wujudkan Pemerataan Pendidikan di Sulbar”. Massa aksi menyampaikan sembilan tuntutan, di antaranya pemenuhan upah sesuai UMR, penghapusan sistem loading dalam pekerjaan, pembentukan posko pengaduan, dan percepatan penyelesaian persoalan pendidikan dan tenaga kerja di Sulawesi Barat.

Gubernur Sulawesi Barat, Suhardi Duka, menyambut massa aksi dan mengapresiasi atas aksi damai yang dilakukan dalam menyampaikan aspirasi. Dia pun komitmen pemerintah membuka diri terhadap dialog dan akan menindaklanjuti berbagai isu yang disampaikan.

“Pemerintah Provinsi telah menyiapkan dua kategori beasiswa, yaitu untuk anak-anak yang kurang mampu dan yang berprestasi. Prosesnya akan dilakukan secara transparan dan objektif, tanpa kecurangan,” jelas Suhardi.

Dia juga berkomitmen pemerintah terhadap perlindungan tenaga kerja.

“Terkait upah buruh, kita akan lakukan evaluasi dan pengawasan berkala. Perusahaan yang tidak memenuhi ketentuan akan diberikan sanksi sesuai peraturan perundang-undangan,” tegasnya.

“Mari bersama-sama menjaga stabilitas ekonomi, karena dengan kebersamaan kita bisa menghadapi tantangan ke depan dan mendorong pertumbuhan Sulawesi Barat yang lebih baik,” sambung Suhardi.

Aksi yang diikuti oleh elemen GMNI, LMND, dan FPPI ini berlangsung damai dan tertib dengan penjagaan personel kepolisian dan Satpol PP Provinsi Sulawesi Barat. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version