UT Majene Optimis Gaet 6.000 Mahasiswa

  • Bagikan
TINGGALKAN RUANGAN. Jajaran UT Majene dan tamu undangan berjalan meninggalkan tempat pelaksanaan UPI, di Aula Tammajarra BPMP Majene, Minggu 19 Maret 2023.--Rezki Amaliah/Radar Sulbar--

MAJENE, RADARSULBAR.CO.ID — Universitas Terbuka (UT) Majene menjadi salah satu Perguruan Tinggi (PT) primadona di Sulbar. Itu terbukti, jumlah calon mahasiswa yang bertambah setiap tahun.

Hal ini membuat UT Majene semakin yakin bakal melampaui target menghimpun mahasiswa pada tahun 2023 ini. Penerimaan tahun ini, 2023 UT Majene ditarget dapat menghimpun sebanyak 6.000 orang. Namun melihat antusiasme mahasiswa hingga Maret 2023, kampus ini bahkan optimis melampaui target.

“Saya melihat laporan, saat ini jumlah mahasiswa UT sudah mencapai 4.000. Artinya, perkembangannya sangat baik,” ujar Wakil Rektor Bidang Pengembangan Institusi dan Kerja Sama Universitas Terbuka, Rahmat Budiman, saat menghadiri Upacara Penyerahan Ijazah (UPI) bagi 545 wisudawan UT Majene, Sabtu 18 Maret dan Minggu 19 Maret, di Aula Tammajarra BPMP Majene.

Rahmat mengatakan, penyelenggaraan UPI merupakan gambaran pencapaian kontribusi UT Majene dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di Sulbar. “Kami sangat bangga karena UT bisa diterima baik oleh masyarakat, diberi kepercayaan menjadi wadah mengembangkan kemampuan dalam bidang pendidikan,” kata Rahmat.

Ia berharap, UT bisa menjadi alternatif strategis bagi masyarakat untuk memperoleh pendidikan setinggi-tingginya. Terutama, bagi masyarakat yang sulit menjangkau akses pendidikan.

Menurutnya, sistem pendidikan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan UT, sangat memudahkan masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan namun terkendala jarak ataupun aktivitas lainnya.

“Untuk para wisudawan, saya berharap mereka bisa berkontribusi dan memberikan pengabdian terbaik untuk perkembangan bangsa dan negara,” ucap Rahmat.

Sementara, Direktur UT Majene, Anfas menyampaikan, prosesi wisuda bukanlah akhir dari proses belajar, namun merupakan permulaan untuk mengimplementasikan seluruh ilmu yang telah didapatkan selama berproses di bangku kuliah.

“Setelah lulus dari perkuliahan, sinergitas antara alumni dan UT Majene harus tetap terjaga, terutama dalam hal mengedukasi masyarakat, untuk kepentingan kemajuan pendidikan,” ujar Anfas.

Anfas menyebutkan, wisudawan UT Majene masih didominasi oleh Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), disusul oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). Ia berharap, para wisudawan nantinya bisa menjaga nama baik almamater, melalui pengabdian di masyarakat.

“Selain itu, ada juga dari anggota kepolisian yang wisuda, sekira 30 orang, ini merupakan hasil dari kerjasama kami dengan Polda Sulbar,” tandas Anfas. (m5/dir)

  • Bagikan