MAMUJU,RADARSULBAR–Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (Diskominfopers) Sulbar menghadirkan Sekolah Internet Masyarakat Kelompok Informasi Masyarakat (Senter KIM), guna mewujudkan Transformasi Digital di pedesaan.
Kepala Dinas Kominfopers Pemprov Sulbar Mustari menjelaskan, Senter KIM adalah program memberdayakan bantuan internet yang telah diberikan kepada masyarakat desa pada program desa marasa sejak 2019 hingga 2022, dimana Program ini bekerja sama dengan relawan TIK Sulawesi Barat.
Pelaksanaan Senter KIM telah diuji coba di dua desa, yaitu desa Karataun Kecamatan Kalumpang dan desa Salutiwo Kecamatan Bonehau.
Melalui Senter KIM ini nantinya masyarakat dapat menikmati internet, menggunakan serta menata kelola bantuan internet kedepan.
“Keinginan Pemda Sulbar adalah memberdayakan masyarakat desa dalam mengelola bantuan internet desa secara berlanjut setelah diberikan stimulan bandwidth selama 10 bulan,” ujar Mustari, pada Pembukaan Senter KIM, di Hotel Berkah Mamuju, Jumat 5 Agustus 2022.
Lebih lanjut Mustari membeberkan saat ini Sulbar tidak lagi masuk kategori terdepan, terluar dan tertinggal, sehingga tidak lagi mendapatkan bantuan infrastruktur internet desa dari Kominfo RI.
Namun, pemprov Sulbar melalui program Mandiri Cerdas Sehat (Marasa) yang berjalan sejak 2019 sampai sekarang. Termasuk didalamnya mewujudkan Transformasi Digital di pedesaan.
“Tahun ini dua desa dan akan ditambah lagi tahun depan terdapat 6 desa,” sebut Mustari Mula.(jaf)
