Dia pun berharap, dengan hadirnya Pj Gubernur nantinya dapat menjawab persoalan di daerah yang masih kental dengan ego sektoral. “Bangun harmoni dan sinergitas dengan lembaga pemeritahan. Baik DPRD, maupun lembaga vertikal lainnya. Terutama Pemkab di enam kabupaten,” ungkapnya.
Sementara, hingga malam tadi Wakil Ketua DPRD Sulbar Usman Suhuriah maupun Halim tidak memberikan komentar. Nomor telepon pribadinya tidak aktif saat Radar Sulbar menghubungi untuk melakukan wawancara.
Acara Pelepasan
Meski pun masa akhir jabatan ABM-Enny jatuh pada Kamis 12 Mei, besok namun Pemprov Sulbar akan menggelar acara pelepasan hari ini. Persiapan seremoni pelepasan telah dilakukan sejak kemarin, meski hanya digelar terbatas.
Sekprov Sulbar Muhammad Idris mengatakan, acara pelepasan bakal digelar di Pelataran Kantor Merah Putih atau Kantor Gubernur Sulbar, hanya dihadiri secara internal Lingkup Pemprov Sulbar.
Nantinya, lanjut Idris, untuk pelepasan ABM-Enny akan disemarakkan dengan rangkaian acara lepas sambut. Melalui acara tersebut, sekaligus menyambut Pj Gubernur Sulbar.
Kepala Dinas Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik (DiskominfoPers) Sulbar Mustari Mula membeberkan, pelepasan Gubernur hari ini hanya disemarakkan oleh lingkup pemerintahan. “Dan tetap ada acara hiburan,” bebernya.
Tidak lupa, Mustari pun mengucapkam terima kasih atas kerjasama seluruh pihak dalam menjalankan fungsi kehumasan guna memfasilitasi dan memediasi tiap kegiatan ABM-Enny.
Menurutnya, DiskominfoPers Sulbar adalah juru bicara gubernur dalam menyampaikan setiap kegiatan selama lima tahun terakhir. Hal itu pun dijalankan berkat kerjasama perusahaan media. (imr/dir)