JAKARTA, RADAR SULBAR – Gubernur Sulbar, Suhardi Duka, menandatangani Berita Acara Serah Terima (BAST) aset milik Pemprov kepada pengelola Sekolah Rakyat, di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (4/8).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana, dan Kepala Dinas Sosial, Abdul Wahab Hasan Sulur.
Gubernur Suhardi Duka menegaskan, penandatanganan ini bukan sekadar prosesi administratif, melainkan wujud keberpihakan pemerintah terhadap pendidikan yang merata dan berkeadilan.
“Langkah ini adalah bentuk nyata dari komitmen kami. Kami ingin memastikan tidak ada anak Sulawesi Barat yang tertinggal dalam pendidikan. Ini bukan hanya dukungan fasilitas, tapi bentuk keberpihakan pada pendidikan inklusif,” ujarnya.
Aset yang diserahkan merupakan fasilitas milik Pemerintah Provinsi yang kini dipinjamkan untuk mendukung operasional Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif sosial yang memberikan ruang belajar bagi anak-anak dari keluarga pra-sejahtera.
Dukungan ini memungkinkan sekolah menjalankan aktivitasnya lebih optimal, menjangkau lebih banyak anak, dan menciptakan ruang belajar yang layak.
Kepala Dinas Sosial, Abdul Wahab Hasan Sulur, menambahkan, “Ini adalah awal dari kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah daerah dan lembaga pendidikan sosial. Kami terbuka untuk terus bersinergi demi masa depan generasi muda Sulbar.”
Langkah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain bahwa pemerintah memiliki peran penting dalam memperluas jangkauan pendidikan, bukan hanya melalui kebijakan, tetapi juga melalui aksi nyata.
Dengan penandatanganan ini, Pemprov Sulbar menegaskan bahwa pendidikan adalah hak setiap anak, dan masa depan Sulawesi Barat akan lebih cerah jika seluruh anak mendapat kesempatan yang sama untuk belajar dan berkembang. (*)
