JAKARTA, RADAR SULBAR – Presiden Prabowo Subianto memimpin rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, pada Rabu, 30 Juli 2025, bersama sejumlah menteri Kabinet Merah Putih.
Salah satu agenda utama adalah membahas temuan pelanggaran standar mutu pada beras premium dan medium yang beredar di pasaran.
Dilansir dari laman BPMI Setpres, Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa dari hasil pemeriksaan terhadap 268 merek beras, sebanyak 212 merek tidak memenuhi standar yang ditetapkan pemerintah.
Salah satu pelanggaran mencolok adalah tingginya kandungan beras patah (broken) yang melebihi batas toleransi.