MAMUJU, RADAR SULBAR – Anggaran untuk Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Kabupaten Mamuju mengalami peningkatan signifikan pada tahun ini.
Dari sekitar Rp300 juta pada tahun sebelumnya, kini naik menjadi Rp550 juta.
Kenaikan lebih dari 80 persen ini diharapkan dapat menunjang persiapan Paskibraka secara lebih optimal.
Pernyataan ini disampaikan oleh Bendahara Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Mamuju, Ali Habibi, saat ditemui di ruang kerjanya pada Senin, 16 Juni.
Ia menyebut bahwa penambahan anggaran ini menjadi kabar baik, terutama jika dibandingkan dengan alokasi dana di tahun-tahun sebelumnya yang dinilai masih minim.
“Alhamdulillah, anggaran untuk penggerek Merah Putih tahun ini meningkat, dari sekitar Rp300 juta menjadi Rp550 juta,” ujar Ali Habibi.
Ia menambahkan bahwa kegiatan Paskibraka merupakan agenda nasional, sehingga tidak terkena kebijakan efisiensi seperti program-program lain.
Dengan anggaran yang lebih besar, seluruh kebutuhan latihan akan dipenuhi secara maksimal.
“Mulai dari baju hingga sepatu latihan akan kami sediakan. Tahun-tahun sebelumnya belum bisa seperti itu. Sekarang, harapannya latihan bisa jauh lebih maksimal,” jelasnya.