MAMUJU, RADAR SULBAR –Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Provinsi Sulbar bekerja sama Bank Indonesia dan Bank Sulselbar menghadirkan Aplikasi Pendapatan Opsen Pajak Mineral Batuan Bukan Logam (Sapo MBLB)
Aplikasi ini memudahkan pembayaran pajak di Sulbar. Proses pembayaran dapat dilakukan melalui aplikasi dan sudah terhubung dengan sistem pembayaran digital melalui QRIS dan Virtual Account bank Sulselbar, selain itu aplikasi dapat diakses secara online dimanapun dan kapanpun.
Olehnya, Gubernur Sulbar Suhardi Duka mengapresiasi aplikasi ini, dengan harapan dapat mengoptimalkan pendapatan asli daerah di enam kabupaten.
“Aplikasi Ini untuk mempermudah pembayaran Pajak. Salah satu misi pemerintah provinsi Sulbar saat ini adalah mempercepat layanan dan aplikasi dalam penerapan digitalisasi pemerintah provinsi Sulbar.” ucap Suhardi Duka dalam mengawali sambutannya pada kegiatan High Level Meeting (HLM) Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD), Rabu, 23 April 2025, di Kantor Gubernur Sulbar, Rabu 24 April 2025.
Kepala BPKPD Sulbar Masriadi Nadi Atjo berharap dengan hadirnya aplikasi ini dapat dimanfaatkan seluruh pemda di enam kabupaten. Aplikasi ini bertujuan agar dana bagi hasil enam kabupaten dan provinsi lebih transparan dan akuntabel.
“Harapannya dengan aplikasi ini tidak ada salah dalam perhitungan. Dan mempermudah pembayaran sehingga ada peningkatan pendapatan,” ungkapnya. (*)
