POLEWALI RADAR SULBAR — Bukannya memperbanyak ibadah di bulan suci ramadan, sekelompok anak muda di Polewali Mandar (Polman) justru menggelar aksi balap liar di Pantai Bahari Kelurahan Polewali Kecamatan Polewali. Aksi balap liar ini sangat meresahkan masyarakat karena selain membahayakan diri sendiri juga pengendara lainnya karena balap liar ini digelar di jalan raya yang sering dilalui oleh warga.
Tetapi aksi ini dibubarkan oleh aparat gabungan dari Polres Polewali Mandar. Dalam membubarkan balapan liar ini, aksi kejar kejaran dan puluhan remaja terjadi saat personel Polres Polman membubarkan balap liar di kawasan Pantai Bahari, Minggu 2 Maret.
Para pelaku balap liar yang rata-rata remaja itu panik dan kocar kacir untuk menghindari kejaran petugas, mereka berhamburan setelah melihat petugas kepolisian datang ke lokasi balap liar.
Selain pelaku balap liar maupun ratusan remaja yang ikut menonton juga melarikan diri. Bahkan mereka nekat menabrak petugas yang hendak membubarkan balap liar itu.
Namun tim Samapta bersama Opsnal Intel dan Reskrim Polres Polman yang bergerak cepat turun ke lokasi menutup seluruh akses jalan. Sehingga sejumlah pelaku balap liar ini tidak bisa melarikan diri.
Sejumlah kendaraan dan terduga pelaku balapan liar berhasil diamankan polisi. Kemudian barang bukti beserta remaja itu dibawa ke Polres Polman untuk penanganan lebih lanjut.
Kanit Turjawali Sat Samapta Polres Polman, Aipda Lakise, mengatakan, tim gabungan Samapta, Opsnal Intel dan Reskrim turun ke lokasi setelah menerima laporan dari warga yang resah dengan aksi balap liar yang dilakukan oleh remaja di Kawasan Pantai Bahari.
“Kegiatan pagi ini berdasarkan informasi dari masyarakat tadi subuh jika terdapat balap liar di Pantai Bahari. Setelah itu kami bergerak ke lokasi ternyata laporan tersebut betul adanya. Kita berhasil mengamankan sekitar sembilan motor yang diduga ikut balapan liar,” kata Aipda Lakise, saat ditemui di lokasi, Minggu 2 Maret.
Menurutnya, aksi balap liar ini kerap dilakukan di kawasan Pantai Bahari setiap tahunnya saat memasuki bulan ramadan. Pihaknya akan rutin melakukan patroli untuk mencegah terjadinya aksi balap liar di Polewali Mandar.
“Informasi dari masyarakat jika kemarin (Sabtu dini hari) sudah mulai balapan. Tadi kita baru saja bubarkan dan mengamankan sejumlah kendaraan yang diduga terlibat balap liar,” tambahnya.
Ia menjelaskan jika remaja dan kendaraan yang telah berhasil diamankan polisi nantinya akan menjalani proses di Polres Polman. Jika terbukti melakukan balap liar para pelaku akan diberi sanksi.
“Kalau betul mereka ikut balap liar kita akan beri sanksi tindak pidana ringan (tipiring), kalau tidak ikut balapan kita akan buatkan surat pernyataan dan melengkapi surat kendaraannya,” tandasnya. (mkb)