MAJENE, RADAR SULBAR — Lima belas dokter kontrak di sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Majene, belum menerima gaji sejak November 2024 hingga Februari 2025.
“Betul, gaji dokter kontrak Kabupaten Majene belum dibayarkan sejak bulan November 2024 hingga Februari 2025 ini,” ujar salah seorang dokter yang enggan disebutkan namanya, Kamis 6 Februari 2025.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Majene, dr Rakhmat Malik meyakinkan bahwa pembayaran akan segera dilakukan setelah Daftar Pagu Anggaran (DPA) terbit. Dia berharap dokter yang bersangkutan bersabar sebab proses pembayaran gaji dokter kontrak harus melalui review karena terkait utang tahun 2024.
“Karena itu masuk utang 2024 jadi harus direview dulu. Tadi ini saya sudah ketemu dengan Badan Keuangan,” kata Rakhmat saat dihubungi Rabu petang, 5 Februari 2025
Dokter Rakhmat mengungkapkan bahwa persoalan keterlambatan pembayaran tidak hanya dialami oleh dokter. Sejumlah tenaga kontrak lainnya di lingkup Dinas Kesehatan Majene juga mengalami hal serupa, dengan gaji tertunda dari November hingga Desember 2024.
“Ada kebijakan akan dibayarkan, ini sudah hampir rampung DPA. Jadi sama tahun-tahun lalu, penggajian menyebrang,” ujar mantan Direktur RSUD Majene itu.
Terpisah Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kabupaten Majene Kasman Kabil mengatakan, pihaknya sudah bicara dengan Kadis Kesehatan kemarin.
“Saya tinggal menunggu DPAnya bila sudah ada maka kami langsung bayarkan,” singkat Kasman Kabil. (mkb/jaf)