Polman Sukses Tekan Inflasi dapat Apresiasi Pj Gubernur Sulbar

  • Bagikan
KUNJUNGI PASAR. Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin didampingi Pj Bupati Polman Muhammad Hamzih saat memantau harga di Pasar Sentral Polewali, Jumat 17 Januari 2025

POLEWALI, RADAR SULBAR — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Polewali Mandar sukses menjaga stabilitas ekonomi dengan menstabilkan harga kebutuhan pokok dan menjadi lokus pelestarian lingkungan di Provinsi Sulawesi Barat.

Hal tersebut disampaikan oleh Pj Gubernur Sulbar Bahtiar usai memantau stabilitas harga kebutuhan pokok di Pasar Sentral Pekkabata, Jumat 17 Januari kemarin. Dalam pemantauan harga ini Pj Gubernur didampingi Pj Bupati Polman Muh Hamzih dan Pj Bupati Mamasa Muh Zain dan Ketua DPRD Polman Fahri Fadly serta pejabat Pemprov Sulbar dan Polman.

Usai melakukan kunjungan ke Pasar Sentral Pekkabata, Pj Gubernur Sulbar Bahtiar juga melakukan penanaman pohon di pinggir sirkuit sport center Pekkabata. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pelestarian lingkungan dan mencegah emisi karbon.

Pj Gubernur Sulbar Bahtiar Baharuddin mengajak Pemkab Polman bersama seluruh instansi terkait dan masyarakat, menunjukkan komitmennya dalam mendukung Penjabat (PJ) Bupati yang ditugaskan oleh Presiden Republik Indonesia. Hingga menunggu pelantikan Bupati defenitif Pemkab Polman terus menjalankan berbagai program strategis untuk kemajuan daerah.

“Salah satu perhatian utama Pemkab Polman adalah pengendalian inflasi. Tim inflasi Pemkab Polman telah bekerja keras dalam menjaga stabilitas harga komoditas, terutama bahan pokok yang sangat mempengaruhi kehidupan masyarakat,” jelas Bahtiar Baharuddin.

Lanjutnya, harga kebutuhan pokok seperti cabai di Pasar Sentral Pekkabata saat ini tercatat masih pada angka Rp. 40.000 per kilogram. Ini pencapaian yang patut diapresiasi, terutama jika dibandingkan dengan harga cabai di daerah lain yang bahkan sempat mencapai Rp.150.000 per kilogram.

Pencapaian ini menunjukkan bahwa kebijakan Pemkab dalam mengendalikan inflasi berjalan dengan baik, memberikan dampak positif bagi masyarakat yang sangat bergantung pada kestabilan harga pangan.

Pj Gubernur Sulbar juga menyampaikan sebagai upaya untuk menjaga kelestarian alam. Ia bersama dengan jajaran Pemda Polman menggelar kegiatan penanaman pohon yang memiliki manfaat ganda yakni menjaga kelestarian lingkungan serta berpotensi sebagai sumber gizi bagi masyarakat.

“Penanaman pohon ini juga diharapkan dapat mengurangi polusi karbon, mendukung keberlanjutan lingkungan hidup, serta memberikan kontribusi positif terhadap ketahanan pangan di daerah,” tandas Bahtiar. (arf/mkb)

  • Bagikan