MAMUJU, RADAR SULBAR – Pelaksanaan Uji Kelayakan sebagai Tahap akhir seleksi Komisi Informasi (KI) berlangsung di DPRD Sulbar ditandai dengan acara pembukaan, Rabu 15 Januari 2025.
Ketua DPRD Sulbar Amalia Fitri Aras berharap pelaksanaan proses fit and proper test ini bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan mekanisme penting untuk menilai kompetensi, integritas, dan pemahaman para calon terhadap prinsip-prinsip keterbukaan informasi.
“Saya berharap kepada para peserta, tunjukkan kemampuan terbaik Anda. Jadikan momen ini sebagai kesempatan untuk menyampaikan visi, misi, dan komitmen anda terhadap tugas yang akan diemban,” tambahnya.
Sementara itu, setelah melalui proses tahapan yang dilaksanakan timsel menghasilkan 15 calon anggota KIP, dimana akan ditetapkan 5 orang sebagai komisioner KIP periode 2024-2028.
“Tentunya kami berharap bahwa pelaksanaan fit and proper test ini berjalan dengan baik, dan siapapun yang terpilih nantinya merupakan pilihan terbaik dari yang baik, karena kami menilai semua calon ini memiliki potensi dan kapasitas untuk menjadi anggota Komisi Informasi,” harapnya.
Selain itu, dia mengapresiasi panitia hingga timsel yang telah kerja keras hingga tahap ini. Dia percaya, dengan pelaksanaan yang profesional dan berlandaskan asas objektivitas, kita dapat memilih individu terbaik untuk mengemban amanah ini.
“Kepada semua calon anggota Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Barat, saya ucapkan selamat mengikuti tahapan fit and profer test, semoga mendapatkan hasil yang dinginkan dan kepada Anggota Komisi I DPRD Provinsi Sulawesi Barat selamat menjalankan tugas dan amanah dalam melaksanakan fit and proper test, semoga menghasilkan keputusan yang terbaik terutama dalam kemajuan komisi informasi,” ujarnya.
Sedangkan, Kadis Kominfo Sulbar Mustari Mula menyampaikan semua tahapan sudah dilaksanakan dan selanjutnya diserahkan ke DPRD Sulbar.
“Kita sudah serahkan nama 15 orang yang lolos ke DPRD Sulbar. Selanjutnya akan mengikuti uji kelayakan di DPRD Sulbar,” tandasnya.(jaf)