POLEWALI RADAR SULBAR — Hujan deras melanda sejumlah wilayah di Kecamatan Anreapi, Sabtu 11 Januari 2025. Akibatnya terjadi bencana longsor menutupi jalan poros antar dusun di Desa Kunyi Kecamatan Anreapi. Kejadian ini sekira pukul 19.30 wita, ketika material tanah bercampur bebatuan mengalami longsor hingga menutup jalan penghubungantara Dusun Kunyi dengan Dusun Pitondokan Desa Kunyi. Selain material juga ada beberapa pohon dan bambu ikut tumbang hingga mengahalangi jalan.
Kepala Desa Kunyi, Anri saat dikonfirmasi wartawan via telepon, Minggu 12 Januari mengungkapkan akibat hujan deras turun tebing disisi jalan penghubung antar Dusun Kunyi dengan Pitondokan tertutup material tanah dan bebatuan serta pohon tumbang. Akses jalan menuju Dusun Pitondokan tertutup.
“Kejadian Sabtu malam pada saat turun hujan lebat. Kondisi jalan saat ini tertutup material longsor. Jalan ini merupakan akses utama warga Dusun Pitondokan menuju Dusun Kunyi. Saat ini tak bisa dilalui kendaraan roda empat, sementara motor bisa dilalui tetapi harus berhati hati. Jalan untuk motor bisa dilewati setelah warga bergotong royong menyingkirkan material longsor,” beber Anri.
Ia menambahkan bahwa jalan tersebut sangat vital bagi masyarakat yang akan bepergian ke luar Dusun Pitondokan maupun luar desa. Akes satu satunya untuk mengangkut hasil bumi dan kebutuhan pokok sehari-hari masyarakat.
Pihakya berharap Pemkab Polman segera menurunkan alat berat untuk membersihkan jalan agar bisa segera dilalui kembali.
“Jalan ini merupakan akses utama bagi masyarakat keluar kampung mengangkut hasil bumi dan kebutuhan sehari hari. Kami bersama masyarakat sangat berharap segera ada upaya pemerintah daerah membersihkan material longsor, terang Kades Kunyi, Anri.
Material longsor menutupi jalan sepanjang 10 meter dengan tinggi tiga meter. Sehingga dibutuhkan alat berat untuk menyingkirkan material longsor.
Atas kejadian ini, Plh Bupati Polman, I Nengah Tri Sumadana bersama Plt Kepala Pelaksana BPBD Polman, Sulaeman Makka dan Kadis DLHK, Moh Jumadil bersama Sekertaris BPBD Polman, Haidir Jamal dan Camat Anreapi Masrullah langsung meninjau lokasi longsor, Minggu 12 Januari.
Sementara itu, Kepala BPBD Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulaeman Mekka menyatakan akan segera melaporkan kejadian ini ke BNPB Provinsi dan Pusat sebagai bahan evaluasi dan penanganan lebih lanjut.
Plh Bupati Polman, I Nengah Tri Sumadana, juga menegaskan komitmennya untuk segera menanggapi masalah tersebut.
“Insya Allah akan kami bersihkan material longsor dua sampai tiga hari ke depan. Kami telah memerintahkan Dinas PUPR untuk menurunkan alat berat jenis ekskavator untuk membersihkan material tanah longsor yang menutup jalan. Sehingga masyarakat bisa kembali beraktivitas melalui jalan ini,” tandas I Nengah. (mkb)
