Kasda Pemkab Majene Habis, Dana Transportasi Kaling Belum Dibayarkan

  • Bagikan
Kantor Bupati Majene (Int)

MAJENE, RADAR SULBAR — Sejumlah Kepala Lingkungan (Kaling) di Kabupaten Majene belum menerima dana insentif pengganti transportasi tahun 2023. Hingga saat ini Pemkab Majene belum juga menyalurkan dana pengganti transportasi Kaling tersebut.

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Djazuli Muhctar saat dikonfirmasi, Kamis 2 Januari berjanji tetap akan membayarkan dana pengganti transportasi kepala lingkungan. Karena hal ini merupakan kewajiban pemkab kepada para Kaling.

Djazuli Muhctar mengatakan, pengganti biaya transportasi kepala lingkungan saat menangih PBB akan tetap dibayarkan sesuai sesuai surat keputusan Bupati Majene. Dimana besaran besarannya sudah ditentukan.

“Kita sudah ajukan ke Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) untuk pencairan dana tersebut. Namun saat dibawa ke BKAD berkas pencairan itu dikembalikan. BKAD menginginkan bahwa dibarterlah berdasarkan besaran biaya operasional yang telah dihasilkan Kaling. Jadi besaran operasional yang akan cair itu sebanyak Rp 120 juta untuk semua kepala lingkungan dan kecamatan,” jelas Djazuli Muchtar, Kamis 2 Januari.

Kata dia, setalah itu semua terpenuhi maka terbitlah SPD pencairan setelah itu terbit SPM . Lalu dibawah ke Kasda maka terbitlah SP2Dnya.

“Namun di malam tahun baru pas pencairannya saya di WA Kasda menyampaikan dana habis. Jadi kita di Bapenda sudah berusaha semaksimal mungkin untuk bisa membayar pengganti transportasi kepala lingkungan namun dana habis. Tetapi Insya Allah tetap akan dibayarkan meskipun menyebrang,” ungkapnya.

Kata dia, hak kepala lingkungan pasti akan dibayarkan. Jadi yang akan dibayarkan ini tahun 2023, karena yang dibayarkan itu sesuai hasil yang masuk. Jadi tahun 2024 akan dibayarkan tahun 2026.

Namun pembayaran belum diketahui bulan berapa. Jika Kasda mencairkan di Januari maka Januari juga akan dibayarkan. Karena itu bukan lagi kewenangan Bapenda sudah kewenangan BKAD.

“Jika sudah ada dana di keuangan pasti segera dibayarkan. Kita akan berusaha agar dana pengganti transportasi kepala lingkungan dibayarkan secepatnya,” pungkasnya. (rur/mkb)

  • Bagikan

Exit mobile version