Aksi Begal Meresahkan, Rahim: Perlu Keseriusan Pemda Perhatikan Titik Rawan

  • Bagikan

POLEWALI, RADAR SULBAR –Ketua Komisi IV DPRD Sulbar Abdul Rahim angkat bicara soal aksi begal yang terjadi di Polewali Mandar. Diperlukan kepedulian pemerintah setempat serta tindakan tegas dari penegak hukum. 

“Kita sangat prihatin dengan fenomena pembegalan  baru baru ini di perbatasan Campa-Balanipa, kondisi ini patut disikapi secara serius karena ini menyangkut keselamatan masyarakat atau pengguna jalan,” ucap Rahim, Selasa 31 Desember 2024. 

Rahim mengatakan, tempat terjadinya aksi begal tersebut memang menjadi titik rawan sebab belum banyak rumah penduduk yang bermukim. 

Belum lagi soal penerangan jalan yang menjadi peluang bagi pelaku melakukan tindak kriminal. Menurutnya, ini menjadi contoh kasus yang bisa jadi terjadi di titik-titik rawan lainnya. 

“Olehnya saya berharap sebagai ketua komisi IV DPRD agar dinas terkait, baik di provinsi dan kabupaten untuk memberi atensi melakukan langkah langkah meminimalisir potensi ruang kriminalitas,” ucap Rahim.

Misalnya, lanjut Rahim, minta PLN agar segera menambah jumlah penerangan di titik rawan pembegalan, kedua pihak keamanan menambah intensitas melakukan patroli. 

Terakhir, Rahim juga mendesak agar pelaku aksi begal di Palippis segera ditindak oleh pihak kepolisian.  

Diketahui Aksi begal terjadi di Polewali Mandar, tepatnya di Kecamatan Balanipa, Korban dibegal saat melintas mengendarai sepeda motor di kawasan Palippis sekitar pukul 18.30 Wita, 29 Desember. (*)

  • Bagikan