POLMAN, RADAR SULBAR — Program Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) tahun 2025 tetap berjalan. Hal ini menepis isu yang menyebutkan bahwa program UHC akan dihapus.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan DPRD Polewali Mandar telah sepakat menyiapkan anggaran sebesar Rp 47 miliar lebih membiayai program UHC melalui anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2025.
Ketua Komisi IV DPRD Polman Agus Pranoto saat dikonfirmasi, Rabu 18 Desember memastikan bahwa anggaran untuk program UHC 2025 telah disetujui dan akan tetap dilaksanakan sesuai rencana.
“Melalui Badan Anggaran (Banggar) DPRD Polman telah menyetujui anggaran sebesar Rp 47 miliar untuk mendukung kelancaran program UHC tersebut,” terang Agus Pranoto.
Legislator Partai Golkar ini menambahkan anggaran ini akan digunakan untuk memastikan seluruh masyarakat Polman mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang merata, tanpa terkendala biaya.
Ketua Komisi IV DPRD Polman Agus Pranoto, mengimbau masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh isu hoaks yang beredar mengenai penghentian program UHC. Agus menegaskan bahwa DPRD Polman sudah memberikan persetujuan terhadap anggaran tersebut, dan program UHC akan tetap dilanjutkan hingga 2025.
Ia meminta masyarakat untuk tetap tenang dan mempercayai proses yang sudah disepakati oleh DPRD dan pemerintah daerah.
Dengan anggaran yang telah disetujui dan komitmen dari pemerintah daerah serta DPRD, program UHC diharapkan dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Polman. Menjamin akses kesehatan yang lebih baik, serta mewujudkan cita-cita Polman menuju kesejahteraan masyarakat yang lebih merata dan inklusif.
Terpisah Asisten Pemerintahan dan Kesra Polman, Agusniah Hasan Sulur juga mengatakan program UHC tahun 2025 tetap berjalan seperti biasanya. Termasuk penyediaan anggaran telah disepakati antara TAPD Pemkab Polman dengan Banggar DPRD Polman.
“TAPD dan Banggar DPRD Polman telah sepakat mengalokasikan anggaran untuk program UCH tahun 2025,” tandasnya. (mkb)