Hasmawati : Program JKN Berperan Besar dalam Kesehatan Hidup Saya

  • Bagikan

POLEWALI, RADAR SULBAR – Hasmawati (48) warga Campalagian, Kabupaten Polewali Mandar, merupakan salah satu peserta yang telah merasakan manfaat menjadi peserta JKN. Dengan menjadi peserta JKN, Hasmawati berulang kali memanfaatkan pelayanan kesehatan dengan tenang tanpa harus memikirkan biaya.

Hasmawati yang sudah sering memanfaatkan kartu JKN miliknya, seperti operasi penyakitnya, serta persalinan. Seluruhnya tidak ada biaya yang timbul ketika dirinya memanfaatkan Program JKN.

”Awal mulanya saya gunakan untuk operasi, pada saat itu saya mendapatkan saran oleh dokter untuk menggunakan BPJS Kesehatan ketika akan melakukan operasi yang membutuhkan penanganan segera, serta menanggung seluruh biaya yang dikeluarkan. Kedua, persalinan anak saya pada saat itu juga menggunakan JKN, tanpa perlu mengurus administrasi yang lama dan membingungkan,” tuturnya.

Hasma merasa ia menjadi salah satu peserta JKN yang terbilang sering mendapatkan pelayanan kesehatan. Hasma yang saat ini kontrol di RSUD Hj. Andi Depu merasakan kenyamanan dalam pelayanan ketika mengantre dan mendapatkan pelayanan dari tenaga kesehatan secara baik.

”Sebenarnya saya sudah sering memanfaatkan layanan di fasilitas kesehatan, maka dari itu ia sangat bersyukur memiliki kepesertaan aktif pada Program JKN. Bahkan masih berkomunikasi dengan dokter untuk melakukan kunjungan kembali, selain itu saya sangat mengapresiasi sarana ruang tunggu yang nyaman dan semakin kesini pelayanan yang diberikan meningkat dalam pelayanannya,” tuturnya.

Hasma mengaku kalau ia beserta keluarganya tidak mengalami kesulitan seperti yang banyak ia dengar dari mulut ke mulut. Menurutnya, seluruh peserta yang mengikuti prosedur dan ketentuan yang berlaku, tidak perlu khawatir karena akan dijamin BPJS Kesehatan.

“Selama kita ikuti prosedur yang telah ditentukan kita pasti tidak merasakan kesulitan. Buktinya sampai dengan saat ini saya melakukan kontrol rutin tidak ada masalah dan seluruhnya selalu dibantu oleh Program JKN. Seluruhnya saya rasakan dengan nyaman tanpa ada perbedaan, kecuali sakit yang saya rasakan. Saya memanfaatkan fasilitas yang digunakan oleh seluruh masyarakat umum, artinya tidak hanya saya saja yang dilayani jadi harus bisa maklum. Pnanganan saat itu cepat sehingga sakit saya bisa berangsur-angsur pulih dan dapat dikontrol dengan baik melalui konsultasi dengan dokter ataupun obat-obatan yang sudah diberikan oleh dokter,” ujarnya.

Hasmawati sangat berterima kasih kepada BPJS Kesehatan, dirinya saat itu sempat berfikir tidak mau dioperasi karena takut membebani keluarga dengan biaya operasi yang tentunya sangat mahal. Namun kekhawatiran itu sirna saat ia sering memanfaatkan program JKN dan ia bersyukur telah terdaftar sebagai peserta JKN aktif segmen Penerima Bantuan Iuran (PBI).

”Saya berharap kepada BPJS Kesehatan untuk terus tiada henti memberikan informasi melalui petugas yang ada di daerah kepada seluruh masyarakat kalangan menengah kebawah, karena masih adanya pandangan atau ketakutan masyarakat untuk berobat ke fasilitas kesehatan. Tetapi dengan seringnya memanfaatkan layanan kesehatan ini menimbulkan kesadaran saya bahwa menjadi bagian peserta JKN sangatlah penting,” pungkasnya.

Ia berharap dan memberikan apresiasinya kepada Program JKN ini supaya tetap terus berlanjut dan terus dikawal sehingga seluruh pelayanan terus meningkat.

“Seluruh penyakit membutuhkan biaya yang besar sehingga perlunya kesadaran masyarakat untuk memiliki kartu JKN supaya pelayanan kesehatan yang dibutuhkan dapat teratasi. Tidak lupa seluruh masyarakat yang belum terdaftar untuk segera daftarkan diri menjadi peserta JKN, karena sakit tidak mengenal waktu kapan ia mau datang dan kapan ia mau pergi. Rutinlah juga untuk menjaga kesehatan supaya jauh dari penyakit apapun dengan menjadi peserta JKN adalah bentuk antisipasi diri dalam mencegah penyakit,” tutupnya. (*)

  • Bagikan

Exit mobile version