POLMAN, RADAR SULBAR – Dalam rangka mewujudkan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan RI, Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar melaksanakan kegiatan Bakti Sosial dengan membagikan paket makanan bergizi gratis di sekitar Kantor Imigrasi Polman, Jumat 29 November 2024.
Bakti sosial dilakukan dengan membagikan nasi kotak dan susu menyasar lansia, pengemudi becak motor, dan pemulung.
Sesuai dengan arahan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, kegiatan bakti sosial kali ini dilaksanakan secara serentak dengan melibatkan seluruh Kantor Imigrasi, Rumah Detensi Imigrasi, Rumah Tahanan dan Lembaga Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
Agus Andrianto menyatakan bahwa kegiatan bakti sosial ini merupakan salah satu program akselerasi Kemenimipas dalam rangka melaksanakan perintah Bapak Presiden.
“Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa kementerian tidak hanya bekerja melalui kebijakan, tetapi juga hadir secara langsung di tengah masyarakat untuk memberikan manfaat nyata,” ujar Menteri Agus.
Kepala Kantor Imigrasi Polewali Mandar, Adithia P. Barus turun langsung ke lapangan untuk memimpin kegiatan bakti sosial. Adithia bersama jajaran Kanim Polewali Mandar berkeliling untuk membagi-bagikan paket makanan tersebut.
Adithia mengatakan bahwa dirinya dan jajaran di Kanim Polewali Mandar mendukung penuh program akselerasi yang telah dicanangkan oleh Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan maupun program Asta Cita Presiden Republik Indonesia.
“Alhamdulillah, kegiatan bakti sosial kali ini berjalan dengan lancar, dan pada kegiatan bakti sosial ini, kami mendapat respons positif dari masyarakat penerima bantuan. Mudah-mudahan kami dapat terus konsisten dalam pelaksanaan program ini sehingga lebih banyak masyarakat yang terbantu,” tutup Adithia.
Sebagai tambahan informasi, dalam kegiatan ini, Jajaran Kemenimipas di seluruh Indonesia memberikan lebih dari 14.000 paket makanan bergizi gratis, serta kegiatan ini direncanakan akan dilaksanakan secara rutin pada setiap hari Jumat, dengan menyasar masyarakat prasejahtera yang berada di lingkungan sekitar kantor masing-masing. (*)
