POLEWALI RADAR SULBAR — Menjelang pelaksanaan pemungutan suara Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar 2024. Dua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) mengelar kegiatan dalam upaya mensukseskan pelaksanaan Pilkada damai dan aman.
PPK Kecamatan Balanipa mengadakan kegiatan bertajuk “Ngaji PKPU”. Sementara PPK Wonomulyo mengelar dzikir dan doa bersama.
Kegiatan Ngaji PKPU melibatkan seluruh penyelenggara adhoc di Kecamatan Balanipa baik PPK maupun PPS. Tema “Ngaji PKPU” dipilih sebagai upaya untuk membaca dan mempelajari bersama peraturan yang mengatur tugas-tugas mereka. Terutama PKPU 17 Tahun 2024 yang mengatur tentang pemungutan dan penghitungan suara dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota.
Anggota PPK Balanipa Tasmin Hakim mengatakan tujuan kegiatan “Ngaji PKPU” difokuskan pada pemahaman dan pembelajaran bersama mengenai PKPU yang langsung terkait dengan tugas penyelenggara pemilu di tingkat kecamatan dan desa.
Menurut Tasmin Hakim, kegiatan ini sangat penting bagi para penyelenggara pemilu untuk memastikan pemahaman yang mendalam tentang peraturan yang berlaku. Ngaji PKPU ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman terhadap aturan, prosedur, dan ketentuan teknis yang harus diikuti selama penyelenggaraan pemilu. Termasuk setiap adhoc dapat memahami aturan dalam PKPU serta menghindaro kesalahan teknis dalam pelaksanaan di lapangan.
“Dengan mengikuti Ngaji PKPU, penyelenggara lebih siap menghadapi tantangan teknis dan administratif yang mungkin terjadi. Selain itu penyelenggara pemilu yang menguasai PKPU menunjukkan tingkat profesionalisme dan kredibilitas yang tinggi. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap proses pemilu serta memastikan pelayanan yang adil dan transparan,” tandasnya.
Dengan menggelar kegiatan Ngaji PKPU, PPK Kecamatan Balanipa berharap dapat meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu dan memastikan bahwa semua penyelenggara memahami serta melaksanakan tugas mereka sesuai dengan peraturan yang ada. Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam menciptakan pemilu yang transparan, adil, dan berkualitas.
Sementara PPK Wonomulyo mengelar zikir dan doa bersama untuk mewujudkan Pilkada damai dan aman. Kegiatan doa bersama ini dilaksanakan di Pendopo Kantor Camat Wonomulyo, Minggu malam 17 November.
Ketua PPK Wonomulyo, Usman mengatakan, kegiatan zikir dan doa bersama dilaksanakan PPK Wonomulyo bersama Panitia Pemungutan Suara (PPS) se Kecamatan Wonomulyo.
Berharap jalannya Pilkada serentak 2024 mendapatkan rahmat dan karunia Allah SWT, sehingga berjalan damai, aman dan sejuk.
“Tujuan zikir dan doa bersama yang dilaksanakan PPK Wonomulyo dan PPS, sebagai upaya kita untuk meminta perlindungan dari Allah. Agar pelaksanaan Pilkada baik di tingkat kabupaten maupun provinsi, berjalan damai, aman, dan sejuk,” terangnya.
Camat Wonomulyo, Samiaji menyampaikan melalui kegiatan zikir dan doa bersama yang diadakan PPK Wonomulyo bersama stakeholder dan penyelenggara Pilkada. Semakin memperkuat sinergitas untuk menyukseskan Pilkada serentak. Dimana dalam pelaksanaan tahapan Pilkada, selalu melakukan kordinasi dengan PPK.
Kegiatan ini dihadiri komisioner KPU Polman, Munawir Arifin. Ia menyatakan, sangat meng aspirasi kegiatan zikir dan doa bersama diadakan PPK Wonomulyo
Karena telah lebih dulu menggelar acara zikir dan doa bersama melibatkan pemerintah kecamatan, Polsek, Koramil, Panwaslu Kecamatan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kecamatan Wonomulyo.(arf/mkb)