POLMAN, RADAR SULBAR – Kantor Imigrasi Polewali Mandar kembali melaksanakan Operasi Pengawasan Orang Asing, Operasi “JAGRATARA” Tahap III, pada hari Senin dan Selasa, 7 hingga 8 Oktober 2024. Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Surat Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Direktorat Jenderal Imigrasi.
Kegiatan tahap III kali ini merupakan Operasi Jagratara terakhir di tahun 2024, operasi digelar dalam rangka menjaga stabilitas dan keamanan negara, dilaksanakan dengan kendali pusat, dan secara serentak dilaksanakan oleh seluruh Kantor Imigrasi yang ada di wilayah Indonesia.
Kegiatan operasi kali ini didahului dengan Apel Gelar Pasukan Operasi Jagratara Tahun 2024 yang dipimpin oleh Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim pada Hari Rabu, 2 Oktober 2024 Pukul 07.00 WITA. Tim Operasi Jagratara Kanim Polman mengikuti secara virtual.
Silmy Karim menyatakan bahwa Operasi Jagratara lahir dari tantangan yang muncul seiring meningkatnya jumlah orang asing di Indonesia, terutama di sektor pariwisata dan investasi.
Sebelum pelaksanaan kegiatan operasi, pada hari Senin, 7 Oktober 2024, Tim Kanim Polewali Mandar terlebih dahulu melaksanakan briefing dipimpin oleh Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar, Adithia P. Barus membahas target dan teknis pelaksanaan operasi Jagratara Tahap III.
Pada operasi kali ini Kanim Polman kembali menargetkan Operasi Jagratara ke perusahaan, hotel, maupun tempat yang diduga terdapat kegiatan orang asing.
Setelah melaksanakan briefing singkat, tim langsung bergerak menuju Kabupaten Majene, yang menjadi target operasi tahap III ini. Selama 2 hari, tim berkeliling untuk melakukan pengawasan orang asing ke beberapa tempat di wilayah Kabupaten Majene.
Adithia menjelaskan bahwa kegiatan operasi Jagratara yang dilaksanakan oleh Kantor Imigrasi Polewali Mandar saat ini merupakan operasi tahap III.
“Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Polewali Mandar bersama dengan jajaran Imigrasi seluruh Indonesia kembali melakukan Kegiatan Operasi Pengawasan Orang Asing secara serentak, operasi tahap III tahun 2024 ini merupakan operasi Jagratara terakhir untuk tahun ini,” jelas Adithia.
Adithia menambahkan bahwa pada operasi yang dilakukan selama dua hari tersebut, petugas Kantor Imigrasi Polewali Mandar berhasil menemukan beberapa orang asing yang berada di wilayah Kabupaten Majene, namun tidak menemukan pelanggaran keimigrasian.
“Operasi Jagratara terakhir tahun 2024 yang bertujuan untuk mencegah adanya potensi pelanggaran Keimigrasian oleh Warga Negara Asing telah kami laksanakan dengan baik selama 2 hari ini, dari hasil pemeriksaan petugas di lapangan, tidak terdapat pelanggaran kegiatan dan izin tinggal oleh orang asing yang berada di wilayah kerja Kantor Imigrasi Polewali Mandar, operasi berjalan dengan lancar,” tutup Adithia. (*)