POLMAN, RADAR SULBAR – Ketua Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Polewali Mandar (Polman ), Andi Bebas Manggazali menghadiri undangan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Khalwatiyah Manahilul Irfan, Minggu 29 September 2024.
Tepatnya di Kappung Baru, Dusun Pakkamisan, Desa Padang Timur, Kecamatan Campalagian, Kabupaten Polman. Acara Maulid diselenggarakan dengan mengusung tema “Memaknai Maulid Nabi Muhammad dalam bingkai tarekat Khalwatiyah Samman”.
Kedatangan mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Polman disambut dengan sholawat oleh para santri Pondok Pesantren yang diiringi dengan tabuhan musik gendang atau rebana.
Dengan memakai kemeja putih dibalut songkok hitam, Andi Bebas Manggazali hadir didampingi langsung istri tercinta Sukmawati.
Bebas dan istrinya tiba sekitar pukul 9.00 WITA. Sebelum masuk di lokasi acara, Bebas nampak menyalami satu persatu tamu undangan warga berada yang berada di sekitar kawasan Masjid.
Selanjutnya Bebas masuk ke Masjid Pondok Pesantren Khalwatiyah. Selain Bebas hadir juga Pimpinan Pondok Pesantren Syekh Hasan Yamani, Pimpinan Pondok Pesantren Al Ikhlas.
Camat Campalagian, kepala desa setempat dan beberapa tokoh agama dan tokoh masyarakat lainnya’.
Hadir juga dua Legislator DPRD Polman Rahmadi dan Hamzah. Dari pantauan, Bebas tampak duduk di barisan depan bersama dengan pimpinan pondok pesantren H.A.M. Ridwan Tahir, LC, MA.
Acara diawali pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Lalu, dilanjutkan dengan pembacaan sambutan oleh ketua panitia acara Maulid. Dalam sambutan panitia menyampaikan ungkapan terimakasih atas kedatangan Andi Bebas Manggazali selaku Ketua Dunia Melayu Dunia.
Kepada Bebas, Panitia juga mengungkapkan ucapan terimakasih kepada DMDI karena telah memberikan penawaran untuk salah satu guru di Pondok Pesantren untuk program kuliah atau belajar di timur tengah.
“DMDI sangat membantu kemasyarakatan para penuntut ilmu diantara program DMDI memberikan beasiswa kepada anak-anak dan santri yang ingin berkuliah di timur tengah,” ucap panitia dalam sambutannya.
Usai panitia dilanjutkan tausyiah oleh Pimpinan Pondok Pesantren Khalwatiyah Manahilul Irfan, H.A.M. Ridwan Tahir, LC, MA.
Kepada wartawan, Andi Bebas Manggazali mengatakan kehadiran di Pondok Pesantren Khalwatiyah dalam rangka menghadiri peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Bebas menekankan pentingnya perayaan Maulid Nabi sebagai momentum istimewa untuk merayakan kelahiran Rasulullah SAW.
Ia juga mengajak masyarakat untuk merenungkan dan meneladani kehidupan Rasulullah sebagai seorang pemimpin, teladan, dan pembawa risalah Islam.
“Momen Maulid menjadi saat yang tepat bagi kita untuk merenungi dan meneladani kehidupan beliau Rasulullah SAW, sebagai seorang pemimpin yang teladan,” ucapnya. (*)
Tim Media BESTI