Amin Sangga Jadi Tim Hukum ASSAMI

  • Bagikan

POLEWALI RADAR SULBAR — Pasangan calon kepala daerah dituntut harus memahami mengenai kerangka hukum Pilkada yang berlaku. Bukan hanya sekedar harus mengerti dan bernalar politik dalam menyusun tim pemenangan untuk mendulang suara sebanyak mungkin. Selain ketika ada tindakan yang dianggap merugikan paslon, baik berupa pelanggaran, manipulasi dan penyelewengan terhadap regulasi, bisa dipastikan adanya penegakan hukum untuk mewujudkan keadilan dalam proses Pilkada.

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Polewali Mandar, H. Samsul Mahmud – Hajjah Andi Nursami Masdar (ASSAMI) telah siap dengan tim hukumnya dalam menghadapi Pilkada Polman 2024 yang sudah memasuki tahapan pendaftaran paslon.

Kantor Hukum Muh. Amin Sangga, S.H, M.H dan Parners yang beralamat di kompleks BTN Taman Manding Raya A/11, Kelurahan Manding Polewali Mandar, resmi ditunjuk sebagai tim hukum yang akan mendampingi tim pemenangan dan Paslon ASSAMI kedepan.

Alasan dipilihnya Kantor Hukum Muh. Amin Sangga, S.H, M.H dan Parners karena dinilai sangat berpengalaman dalam mendampingi pasangan calon kepala daerah selama ini. Baik pada pemilihan bupati maupun gubernur. Juga telah banyak menangani berbagai perkara perdata maupun pidana yang ada di Kabupaten Polewali Mandar maupun di luar daerah. Termasuk pernah jadi Tim Hukum Pemerintah Daerah (Pemda) Polewali Mandar dan berhasil memenangkan bebarapa kasus yang melibatkan pemda. Hingga turut mendampingi Perkara sengketa Pilkada di Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia.


     Muh. Amin Sangga yang juga selaku Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Mitra Madani Sulawesi Barat menyatakan bahwa telah resmi ditunjuk sebagai tim hukum pasangan calon ASSAMI. Amin Sangga memandang pentinganya pendampingan hukum dalam mengawal jalannya pemilihan kepala daerah. Karena dalam penyelenggaraan Pilkada sangat rentan terjadinya beberapa permasalahan hukum, termasuk pelanggaran dari permasalahan administrasi sampai pada pelanggaran hukum yang berbentuk sengketa ajudikasi maupun yang berbentuk kecurangan pemilu. Dimana nantinya dapat berujung pada sengketa hukum melalui jalur peradilan, baik peradilan Umum maupun pada peradilan Mahkamah Konstitusi (MK).


     ” Mari kita kawal seluruh tahapan Pilkada Polman tahun ini berjalan sesuai prosedur hukum yang berlaku. Kita akan lihat nanti siapa yang dipercaya rakyat dan ditakdirkan oleh Allah untuk jadi pemimpin. Tujuan kami mendampingi pasangan ASSAMI, untuk mendapatkan hak-hak hukumnya sebagaimana dalam amanah undang-undang. Kami akan all out bersama Tim ASSAMI agar proses memenangi kontestasi pemilihan kepala daerah bisa berjalan baik, sesuai aturan konstitusi ” ujar Muh. Amin Sangga. (rls/mkb)

  • Bagikan

Exit mobile version