POLEWALI, RADAR SULBAR — Tanamkan rasa cinta tanah air dan kepedulian terhadap lingkungan, Komunitas Pecinta Alam (KPA) Sandeq gelar upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia yang ke 79 tahun di pantai Bajoe Desa Rea Kecamatan Binuang dengan membentangkan merah putih sepanjang 79 meter.
Upacara kenaikan bendera merah putih di pantai Bajoe Kecamatan Binuang ini berlangsung dengan khidmat, KPA Sandeq melibatkan pemuda, masyarakat sekitar dan tokoh masyarakat untuk membentangkan 79 meter bendera merah putih untuk menanamkan jiwa Nasionalisme kepada para pemuda.
“upacara bendera di pantai Bajoe ini kami berkolaborasi dengan KPA Sandeq, Pemuda Bajoe dan KKN IAI Pare-Pare, upacara bendera ini kita gelar untuk menanamkan solidaritas dan nasionalisme bahwa kita adalah bangsa yang merdeka,” Jelas Pembina KPA Sandeq Polman Muh. Yunus.
Pada tahun sebelumnya, KPA Sandeq melakukan upacara di Puncak Bulo dan pada HUT Kemerdekaan tahun ini sengaja digelar di pantai Bajoe tujuannya untuk menyatukan pemuda dengan melibatkan mereka dalam kegiatan pembibitan 1500 mangrove sebagai wujud kepedulian terhadap lingkungan.
“Bibit mangrove yang dibibir hari ini akan kita tanam pada hari menanam pohon sedunia pada bulan November yang akan datang,” jelas Muh Yunus.
Penyerahan bibit mangrove dilakukan secara simbolis pembina dan anggota KPA Sandeq, Pemuda Bajoe, para Mahasiswa dan Bazarnas mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Khususnya masyarakat setempat dan para Nelayan.
Muh Yunus mengatakan, penanaman mangrove sudah sering dilakukan di pantai Bajoe tetapi tidak banyak yang tumbuh, untuk itu ia meminta keterlibatan masyarakat mengawasi dan menjaga tanaman tersebut nantinya secara bersama-sama sampai benar-benar tumbuh dengan baik.
Ditempat yang sama, Kepala Dusun Bajoe Sunusi yang hadir dalam acara tersebut, menyampaikan rasa bangganya atas inisiatif ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya memupuk rasa cinta tanah air, tetapi juga memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan di wilayah pesisir.
“Kami sangat bersyukur adanya pembentangan bendera di laut dalam memperingati hari Kemerdekaan dengan tujuan agar masyarakat lebih mencintai laut dengan tidak membuang sampah di laut dengan adanya kegiatan seperti ini,” Imbuh Kepala Dusun Bajoe Sunusi
Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk lebih peduli terhadap lingkungan, terutama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang semakin nyata.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian terhadap alam, KPA Sandeq berharap aksi ini dapat memberikan dampak jangka panjang bagi kelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat sekitar. (arf)