POLMAN, RADAR SULBAR – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Polman mengingatkan kepada seluruh kader dan legislator partai Gerindra agar serius memenangkan pasangan Andi Bebas Manggazali dan Siti Rahmawati (Besti) di Pilkada.
Sekretaris Gerindra Polman, Makmum Mustafabila, menegaskan, sebagai kader militan sudah sepatutnya tunduk dan patuh terhadap perintah partai. Apa pun itu termasuk berkomitmen memenangkan usungan partai Gerindra kepada Bebas-Siti di pilkada Polman.
“Bila mana dalam pilkada nanti ada kader yang terbukti membelot, maka partai tidak segan-segan mengambil tindakan tegas sampai sanksi pemecatan,” tegas Makmum saat dihubungi, Selasa 13 Agustus 2024.
Kata dia, Gerindra sudah pasti memberikan dukungan terhadap pasangan Bebas-Siti sebagai pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati Polman.
“Hal itu dibuktikan dengan rekomendasi yang telah dikeluarkan dan ditandatangani oleh Ketua Umum Prabowo Subianto dan Sekjennya Ahmad Muzani, jadi tidak ada alasan tidak mendukung,” pekiknya.
Dia juga mengimbau seluruh partai pengusung calon Bupati dan Wakil Bupati agar tidak melakukan praktik-praktik yang tidak dibenarkan dalam kompetisi.
“Bahwa praktik politik uang dan atau politik transaksi merupakan bentuk rusaknya tatanan demokrasi. Itu yang harus kita hindari dalam kontestasi Pilkada. Saya ingatkan juga kepada partai pengusung yang menjadi kompetitor kami,” tandasnya.
Terkait persiapan deklarasi Besti tanggal 21 Agustus mendatang, Makmum mengaku hingga kini belum ada pertemuan khusus partai koalisi untuk membahasnya.
“Belum ada pertemuan. Tapi, kami tetap siapkan diri untuk menghadiri rapat koalisi partai, tentu selain deklarasinya, juga untuk persiapan pemenangan,” tutupnya. (*)
Tim Media Bebas-Siti