Kejari Polman Bidik Tiga Kasus Korupsi

  • Bagikan

POLEWALI, RADAR SULBAR — Kejaksaan Negeri Polewali Mandar (Polman) bidik tiga kasus dugaan korupsi di daerah ini. Hanya sayang, Kejari Polman enggan membeberkan ketiga kasus korupsi yang sementara diusut Kejari Polewali.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Polman Jendra Firdaus yang dikonfirmasi di kantornya Senin 22 Juli 2024 mengatakan saat ini pihaknya melakukan penyelidikan terhadap ketiga kasus korupsi yang ditanganinya. Jendra Firdaus yang baru sebulan bertugas di Polman ini menjelasakan tiga perkara dugaan korupsi masih dalam tahap penyelidikan. Kemudian sifatnya masih tertutup untuk publik.

“Prioritas saya dari ketiga kasus tersebut harus ada yang segara naik ke penyidikan. Ketika sudah naik ke penyidikan tentunya dalam waktu yang tidak lama kita akan menetapkan tersangka. Penetapan tersangka ini jika sudah terpenuhi dua alat bukti,” jelas Jendra Firdaus.

Ia berjanji akan menyampaikan ke publik melalui konferensi pers, apabila tahapannya sudah naik ke penyidikan.

Jendra menjelaskan dalam penanganan kasus korupsi harus ada strategi yang dilakukan. Karena perkara korupsi resistensinya berbeda dengan perkara pidana biasa karena yang dilawan adalah koruptor yang tentu ada perlawanan seperti berkelit atau menghindar.

“Kenapa penyelidikan korupsi sipatnya tertutup karena jika terbuka orang atau objek pemeriksaan bisa saja mengambil atau menggelapkan menghilangkan alat bukti karena kita belum melakukan upaya paksa,” terang Jendra Firdaus.

Mantan Kasi Penkum Kejari Riau ini mengungkapkan memahami tugas dan peran media dalam membantu Kejaksaan agar apa yang dikerjakan diketahui oleh masyarakat luas.

Ia juga menegaskan Kajari berkomitmen memerangi korupsi karena jika tidak ada target tentu akan di evaluasi. (mkb)

  • Bagikan