POLMAN, RADAR SULBAR – Siti Rahmawati atau Siti KDI dinilai sebagai figur paling ideal sebagai pendamping Andi Bebas Manggazali pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak November 2024 mendatang.
Punya talenta dan jaringan luas menjadi nilai tersendiri bagi Direktur Eksekutif Tawaf TV itu.
Pengamat Politik Lembaga Trust Indonesia Fakhruddin diperlukan tokoh yang mampu memiliki kemampuan lobi yang baik, jaringan yang luas baik di tingkat pusat maupun internasional untuk membawa Polman lebih baik.
“Semua figur bisa mendampingi bebas, tapi figur yang sangat cocok adalah figur yang bisa komunikasi ke mancanegara atau figur yg punya jaringan ke mancanegara agar bisa memperkenalkan potensi wisata yang ada di Polman,” ujarnya
Menurutnya jika keduanya berpaket pada Pilkada mendatang, maka ini adalah kombinasi pasangan calon Kepala yang saling melengkapi dan paripurna untuk menjalankan roda pemerintahan di Polewali Mandar.
Bebas Manggazali memiliki pengalaman matang dalam mengelola pemerintahan. Sebagai sang birokrat sejati, hampir 30 tahun tentu mengetahui masalah dan punya solusi untuk membawa Polman lebih baik.
Sementara Siti KDI memiliki talenta, tidak hanya punya jaringan luas, tapi punya pengalaman politik sebagai kader Partai Amanat Nasional.
“Pasangan Bebas dan Siti merupakan pasangan yang memiliki kemistri yang artinya pasangan yang bisa saling melengkapi dan saling bekerjasama demi memajukan Polman,” ujarnya.
Khususnya pada pengembangan sektor wisata. Apalagi Polewali Mandar memiliki banyak potensi wisata yang menarik untuk diperkenalkan keluar, tidak hanya secara nasional, tetapi manca negara.
Sehingga figur yang mampu memiliki kemampuan lobi yang baik, jaringan yang luas baik di tingkat pusat maupun internasional dibutuhkan. (*)