MAMUJU, RADAR SULBAR — Universitas Tomakaka Mamuju menjadi tuan rumah temu wicara Regional Forum Komunikasi Mahasiswa Teknik Sipil Indonesia ( FKTMSI ) tingkat regional wilayah XI, meliputi Sulawesi Selatan dan Sulawesi barat yang akan digelar pada 1-7 Juli 2024.
Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan Sipil Fakultas Teknik Universitas Tomakaka Mamuju, Ahmad mengatakan, suatu kebanggaan atas terpilihnya Mamuju-Sulawesi Barat untuk menggelar forum berskala Regional tersebut.
Menurutnya FKTMSI yang akan di ikuti sekira 19 kampus se-Sulselbar adalah kepercayaan yang dapat menjadi kesempatan bagi daerah untuk memperkenalkan kearifan lokal sekaligus potensi yang dimiliki Sumberdaya Manusia (SDM) dan Sumber daya alam (SDA) di daerah Sulawesi barat.
Untuk itu ia mengharapkan dukungan dari semuaa pihak dalam menyukseskan kegiatan yang menjadi forum persiapan Temu Wicara Nasional yang akan digelar di Kepulauan Riau.
“Dalam FKTMSI nanti akan dilaksanakan berbagai agenda kegiatan,diantaranya Seminar, kunjungan konstruksi yang akan dilakukan pada pembangunan Masjid Suada Mamuju sebagai lokus praktikum nyata keilmuan teknik sipil dalam mempelajari konstruksi bangunan dengan konsep mitigasi bencana,” kata Ahmad, Jumat 21 Juni 2024.
Kegiatan lainnya, kunjungan budaya yang direncanakan pada kompleks Rumah Adat Mamuju sebagai penggambaran kearifan lokal yang akan diperkenalkan pada peserta FKTMSI, dan tidak ketinggalan akan dilakukan kunjungan wisata ke pulo karampuang yang dilanjutkan dengan kegiatan pengabdian masyarakat berupa penanaman pohon yang diharapkan sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat.
Ahmad mengharapkan kegiatan tersebut nantinya dapat menjadi media yang baik dalam melakukan promosi daerah serta menjadi bukti keseriusan mahasiswa teknik dalam membangun paradigma baru tentang keberadaan mereka yang akan mengarah pada kegiatan yang lebih produktif dan bersifat konstruktif demi membangun sumberdaya manusia yang lebih berdaya saing.
“Jadi kita akan memperkenalkan potensi daerah kita ke teman-teman yang datang dari berbagai kampus dan daerah lain, serta kita ingin buktikan bahwa anak teknik hari ini akan berfikir lebih maju,” ucap Ahmad.(*)
