POLMAN, RADAR SULBAR – Sebagai figur yang berpengalaman dalam bidang birokrat, Andi Bebas Manggazali dinilai sosok yang layak menahkodai Kabupaten Polewali Mandar (Polman), lima tahun kedepan.
Bebas Manggazali dengan slogan “Bebas Ka Saya” disebut-sebut figur yang sangat dirindukan oleh masyarakat Polewali untuk membawa perubahan yang lebih baik.
Akademisi Universitas Al Asy’ariah Mandar (Unasman), Dr. Rustan IR, mengungkapkan Bebas Manggazali sangat pantas menjadi Bupati Polman periode 2024-2029. Menurutnya, Bebas Manggazali memiliki segudang pengalaman dalam bidang birokrat atau pemerintahan tak diragukan lagi.
Ibaratnya, kata dia, Bebas Manggazali sudah banyak makan garam dengan dinamika birokrasi Polewali Mandar. Sehingga mengetahui apa yang harus dilakukan untuk membawa Polman menjadi lebih baik.
“Beliau adalah sosok dari birokrasi tulen, putra daerah yang memahami akan kondisi dan potensi wilayah Polman,” ucap Rustan, Selasa, 14 Mei 2024.
Kata Rustan, dengan memiliki banyak pengalaman dalam bidang pemerintahan, maka dapat dipastikan sosok tersebut sangat paham asam garamnya pemerintahan di Polman.
Dalam beberapa sektor yang bisa dikembangkan untuk peningkatan ekonomi berbasis kerakyatan. Termasuk kemampuan menurunkan angka kemiskinan di Polman.
Bebas diketahui, sudah 30 tahun mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Bupati Mamuju dan Plt Bupati Mamasa.
Selain itu, pernah menapaki karier sebagai Camat Luyo hingga Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan Provinsi Sulawesi Barat. Dan saat ini, Bebas menjabat sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Polewali Mandar.
Sekadar diketahui Bebas saat ini menyatakan diri untuk maju sebagai bakal calon Bupati Polewali Mandar. Dengan tagline “Membangun Desa Menata Kota”, merupakan konsep yang ditawarkan oleh Andi Bebas Manggazali yang siap mengabdi membangun Kabupaten Polewali Mandar yang lebih maju. (*)
Tim Media #Bebas Ka Saya
PolmanBaru
