MAMUJU, RADAR SULBAR –Salah satu program Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh dalam rangka meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Sulawesi Barat adalah membangun budaya belajar masyarakat.
Hal inilaj yang terus digalakkan selama pelaksanaan Safari Ramadan di Pasangkayu, Mateng dan Mamasa 13-15 Maret 2024.
Kepala Disnaker Sulbar Andi Farid Amri menyampaikan atas arahan PJ Gubernur, pihaknya pun bergerak mengampanyekan budaya belajar dimaksud. Dimulai dari antar Dinas Tenaga Kerja kabupaten, mitra kerja, dan perusahaan-perusahaan di Sulbar.
Menurutnya program ini menjadi solusi dalam mewujudkan sumber daya manusia (SDM) yang ujungnya adalah peningkatan Indeks Pembangunan Manusia.
“Seperti dikatakan pak Gubernur budaya belajar ini memang mulai pudar, ini yang ingin kita bangun lagi dan terbangun budaya belajar di tengah masyarakat,” kata Farid.
Jadi, lanjut Farid, setiap memasuki pukul 18.00 sampai 21.00 seluruh aktivitas masyarakat belajar. Baik belajar mengaji, membaca dan lainnya. Tentunya peran orang tua sangat penting dalam membangun budaya belajar ini.
Kata Farid, ketika budaya belajar ini berjalan dan menjadi kebiasaan masyarakat, tentu pengaruhnya sangat besar kedepan, “Lahirnya generasi emas beberapa tahun kedepan itu berangkat dari apa yang kita tanamkan mulai sekarang, budaya belajar menjadi solusi untuk generasi yang kita harapkan kedepan,” pungkasnya. (*)
