MAMUJU, RADAR SULBAR —Pj Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh melakukan mutasi pejabat pada jabatan Pejabat Tinggi Pratama (PTP), Administrator, Pengawas dan Fungsional lingkup OPD Pemprov Sulbar, Senin 22 Januari 2024.
Pejabat yang dimutasi, sebagai berikut:
1. Djamila dilantik sebagai Staf Ahli bidang Pemerintahan, Hukum dan Politi (Sebelumnya menjabat Kadis Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB/ DP3AP2KB)
2. Muhammad Rahmat Dilantik sebagai Staf ahli bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan (Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Sosial)
3. Darmawati dilantik sebagai Staf ahli bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perpusatakaan dan Kearsipan)
4, Muhammad Hamzih dilantik sebagai Sekretaris DPRD Sulbar (Sebelumya menjabat staf ahli)
5. Herdin Ismail dilantik sebagai Kepala Dinas Perkebunan (Sebelumnya menjabat Asisten I Pemprov Sulbar)
7. Yakub F Solon dilantik sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa/ DPMD (Sebelumnya menjabat Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan)
8. Suyuti dilantik sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan/ DKP (Sebelumnya menjabat Kepala Biro Hukum)
9. Masridi Nadi Atjo dilantik sebagai Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah/BPKPD (Jabatan sebelumnya Kepala Biro Ekbang)
10. Arianto dilantik sebagai Kepala Biro Tata Pemerintahan (Sebelumnya menjabat Kepala Badan Pengadaan Barang dan Jasa/ Barjas)
11. Hamdani Hamdi dilantik sebagai Kepala Biro Ekbang (Sebelumnya menjabat Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana)
12. Abdul Wahab Hasan Sulur, Dilantik sebagai Kepala Dinas Sosial Sulbar (Sebelumnya menjabat Sekretaris DPRD Sulbar)
13. Muh Jaun dilantik sebagai Asisten I Pemprov Sulbar (Sebelumnya menjabat Kepala DPMD)
14 Khaeruddin Anas dilantik sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan ( Sebelumnya menjabat Kepala DKP)
15. Muhtar Dilantik sebagai Asisten II Pemprov Sulbar (Sebelumnya Kepala Dinas DTPHP)
16. Syamsul Maarif dilantik sebagai Kepala DTPHP (Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Perkebunan)
17. Amir dilantik sebagai Kepala DP3AP2KB (Sebelumnya menjabat Kepala Dinas ESDM)
18, Rachmad dilantik sebagai Kepala Dinas PUPR Sulbar (sebelumnya menjabat Staf Ahli)
19. Bujaerami Hasan dilantik sebagai Badan Kepegawaian Daerah/BKD (Sebelumnya menjabat Kasatpol PP dan Damkar)
20. Amujib dilantik sebagai Asisten III Pemprov Sulbar (Sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah /BPKPD)
21. Muhammad Ali Chandra dilantik sebagai Kepala Dinas ESDM (sebelumnya menjabat Kepala BKD)
Pejabat lainnya, Darwin Jusuf dari Staf Ahli kini sebagai pelaksana pada Biro Umum. Kemudian Moh. Saleh Rahim mendapat demosi dari Karo Tapem menjadi Kabid Pemadam Kebakaran. Hanya saja, saat pelantikan Saleh Rahim menyatakan penolakan atas jabatan baru tersebut.
Adapun beberapa OPD yang kekosongan jabatan telah diisi sejumlah pejabat dengan status pelaksana tugas, diantaranya Muh Jaun sebagai Plt. Kepala Satpol PP dan Pemadam Kebakaran, Muhtar sebagai Plt Karo Badan Pengadaan Barang dan Jasa, Darmawati sebagai Plt Kepala Biro Organisasi dan Tata Laksana, dan Djamila sebagai Plt. Kepala Biro Hukum.
Pj Gubernur berharap pejabat yang dilantik atau menempati jabatan baru di OPD agar segera melakukan penyesuaian.
“Harapan saya beri respon cepat pada setiap isu, teman-teman menjadi role model. Contoh, Dan kerja Lebih Inovatif agar masyarakat Sulbar ini sejahtera bahagia. Tentu harus loyal dan taat pada pimpinan,” tegas Zudan.
Tidak lupa Zudan berpesan agar setiap pejabat betul-betul memperhatikan program prioritas nasional dan pemprov Sulbar, utamanya soal penanganan inflasi, kemiskinan ekstrem, dan stunting. (jaf)