MAMUJU, RADAR SULBAR–Material longsor di delapan titik di Kalumpang susah diatasi Dinas PUPR Sulbar, kini akses ke empat desa kembali normal.
Hal itu disampaikan Plt. Kepala Dinas PUPR Sulbar Rachmad saat meninjau progres penanganan longsor di Kalumpang.
Kata dia delapan titik itu sudah dibersihkan. Sebelumnya titik longsor membuat jalan ke empat desa sulit diakses, yakni ke Desa Karataun, Desa Batuisi, Desa Lasa dan Desa Salumakki.
“Ada delapan titik longsor, di Desa Lasa’, saat kami mendapatkan laporan terjadi longsor kami langsung kirim alat berat kesini, (Kalumpang),” kata Rachmad, Kamis 11 Januari 2024.
Rachmad mengatakan, saat ini memasuki musim hujan sehingga ia mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan bencana hidrometeorologi, seperti banjir, pohon tumbang, angin kencang, hingga tanah longsor.
“Kita perlu mengantisipasi bencana hidrometeorologi, seperti banjir, pohon tumbang, angin kencang, hingga tanah longsor,” ungkapnya.
Dia juga terus berkordinasi dengan Kabupaten dan instansi terkait agar tetap siaga mengantisipasi terjadinya longsor di wilayah Sulbar. Menurutnya, dalam mengantisipasi kebencanaan dibutuhkan keterlibatan semua elemen dan masyarakat.
“Kita koordinasi secara rutin dan berkala baik antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan instansi vertikal terkait untuk mengantisipasi pencegahan dampak dari cuaca ekstrem,” kata Rachmad. (jaf)