POLEWALI, RADAR SULBAR –Badan Pengelola Keuangan dan Pendapatan Daerah (BPKPD) Sulbar menyalurkan Dana Bagi Hasil untuk masing masing enam kabupaten se Sulbar.
PJ Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh berharap melalui dana tersebut dipergunakan untuk program skala prioritas dan berdampak langsung ke masyarakat. Sehingga masyarakat betul-betul merasakan kehadiran pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan daerah.
Total DBH untuk masing-masing kabupaten sebesar Rp31,23 miliar dengan rincian; Mamuju Rp8,42 miliar, Polewali Mandar Rp6,57miliar, Pasangkayu Rp6,03 miliar, Mamuju Tengah Rp4,20 miliar, Majene Rp3,63 miliar, Mamasa Rp2,35 miliar
“Guna memastikan penyaluran Dana Bagi Hasil Pajak ini dicairkan tepat waktu, maka langsung ditransfer dan dipastikan sudah masuk ke Rekening Kas Daerah masing-masing Kabupaten,” ucap Prof Zudan.
Kepala BPKPD Sulbar Amujib menjelaskan, dalam rangka Menata Pengelolaan Keuangan dan Pendapatan maka pihaknya menggelar rakor bersama enam kabupaten.
“Rakor ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas sumber daya pemda dalam mendorong peningkatan pengelolaan keuangan dan optimalisasi pendapatan daerah, langkah-langkah penyusunan APBD tahun 2024 serta penyamaan persepsi bagi pengelola keuangan dalam penerapan manajemen kas pemda yang baik,” tandasnya. (jaf)
