MAJENE, RADAR SULBAR — Rektor Unsulbar Prof Muhammad Abdy mendorong percepatan terbukanya fakultas kedokteran di Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar).
Dikatakan, tiga tahun terakhir Unsulbar berjuang untuk hadirnya Fakultas Kedokteran. Untuk mempercepat turunnya izin operasional, telah dijajaki kemungkinan Fakultas Kedokteran akan bekerja sama dengan rumah sakit yang ada di Polman. Karena dari segi fasilitas dan infrastruktur sangat memadai untuk dijadikan rumah sakit pendidikan.
“Ini juga berangkat dari semangat, bahwa Unsulbar milik semua warga Sulbar. Sehingga adanya niat baik dari berbagai pihak untuk terus membantu Unsulbar adalah sangat kami apresiasi,” ujar Prof Abdy, Rabu 13 September 2023
Seperti di berbagai perguruan tinggi negeri lainnya di Indonesia, kampus PTN dapat saja memiliki kampus atau fakultas di berbagai lokasi.
Tim persiapan pembentukan prodi kedokteran masih terus berusaha untuk melengkapi semua dokumen yang diperlukan untuk dikeluarkannya ijin operasional.
“Kita masih terus berusaha semoga bisa terwujud pada penerimaan mahasiswa tahun depan. Itu masih sangat tergantung kepada sarana, prasarana dan sumber daya manusianya,” ungkapnya.
Ia berharap, bahwa prodi kedokteran segera terwujud di Unsulbar. Agar masyarakat tidak lagi pergi keluar daerah untuk menjadi seorang dokter. (mbr/mkb/jaf)