MAKKAH, RADARSULBAR.CO.ID – Jemaah haji gelombang II secara bertahap diberangkatkan dari Makkah ke Madinah mulai hari ini, Senin (10/7). Mereka akan menjalankan ibadah Arbain.
“Mereka akan berada di Madinah sekitar delapan atau sembilan hari,” kata Koordinator Media Center Haji (MCH) PPIH Pusat Dodo Murtado.
“Petugas Daerah Kerja (Daker) Madinah terus bersiap menyambut kedatangan jemaah haji ke Madinah. PPIH telah berkoordinasi intensif dengan penyedia katering dan para koki terkait layanan konsumsi, juga penyiapan akomodasi,” sambungnya.
Secara simultan, pelayanan jemaah haji lansia dan disabilitas juga telah disiapkan berbagai kebutuhan jemaah yang diperlukan. Mengingat perjalanan Makkah-Madinah yang membutuhkan waktu kurang lebih selama enam jam perjalanan darat, jemaah diingatkan agar makan dan minum sebelum berangkat.
Mereka juga diimbau selama perjalanan melakukan peregangan setiap dua jam sekali. “Peregangan dilakukan dalam posisi duduk. Upaya tersebut dilakukan jemaah untuk menjaga tubuh tetap fit selama di perjalanan,” jelasnya.
Sementara itu, proses pemulangan jemaah haji gelombang pertama ke Indonesia pun terus berjalan. Hingga 8 Juli 2023 pukul 24.00 WIB jemaah gelombang 1 yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 28.895 orang, mereka tergabung dalam 75 kelompok terbang (kloter).
“Sementara jemaah yang wafat hingga tanggal 8 Juli 2023 pukul 24.00 Wib sebanyak 502 orang,” pungkas Dodo. (jpg)