Apel Pagi Pasca Cuti Idul Adha, OPD Diminta Percepat Implementasi Penanganan Lima Permasalahan Pembangunan

  • Bagikan

MAMUJU, RADARSULBAR.CO.ID –Pj Gubernur Sulbar menyampaikan sejumlah pesan kepada ASN Pemprov Sulbar pada Apel Pagi yang digelar secara virtual, Senin 3 Juli

Pertama pentingnya mengutamakan karya dan prestasi. Dari karya dan prestasi itu harus diketahui publik secara ASN dituntut melakukan promosi atas karya dan prestasi tersebut.

“Karya ini bisa olahraga, seni, budaya, ini yang terus kita dorong sehingga bisa melahirkan prestasi tertinggi. Sampaikan ke murid yang namanya karya lebih utama daripada gaya, Kemudian prestasi lebih utama daripada gengsi,” ujar Zudan.

Kedua, dibutuhkan legitimasi publik dari karya dan prestasi tersebut sehingga penting setiap program langsung dirasakan masyarakat serta mampu membangun komunikasi efektif.

Begitupun terkait program pendidikan, program yang dihadirkan langsung berdampak ke siswa, utamanya pada tingkat SMA, SMK dan SLB, seperti lest tambahan, bimbingan belajar tambahan, termasuk meningkatkan kesabaran siswa dan meningkatkan daya saing siswa agar tidak mudah menyerah. Dan dari hasil semua program yang dijalankan agar diekspose untuk diketahui masyarakat.

“Semua yang dilakukan tadi mari beritakan agar masyarakat tahu, termasuk melalui platform media sosial,”

Ketiga, mendorong sektor wisata. Zudan bercermin bagaimana Banyuwangi dalam melakukan perubahan besar di sektor pariwisata secara cepat. Menurutnya Sulbar juga mampu melakukan hal serupa.

“Sekarang (Banyuwangi) dikenal daerah pariwisata. Programnya langsung menyentuh masyarakat.vIni yang harus kita kembangkan,” pungkasnya.

Keempat, terkait persoalan pembangunan, yakni Stunting, Perkawinan Anak, Anak Putus Sekolah, Kemiskinan Ekstrem, dan Inflasi. Zudan meminta kepala OPD yang menjadi penanggung jawab dari masing-masing persoalan itu segera
bergerak hingga ke tingkat desa untuk melakukan implementasi dan instalasi untuk menyamakan frekuensi.

“Tahap instalasi akan segera dilakukan. Segera sosialisasi, ajak puskesmas segera implementasi. ‘plan do cek’. Tolong yang direncakan dikerjakan dan cek siapa yang ikut,” kata Zudan. (jaf)

  • Bagikan

Exit mobile version