BPJS Kesehatan Perluas Edukasi Program JKN Hingga ke Komunitas Badminton

  • Bagikan
BPJS Kesehatan Cabang Mamuju menyampaikan edukasi ke komunitas Badminton. Ini merupakan salah satu strategi dalam menjangkau peserta JKN demi tercapainya peningkatan kualitas Program JKN.

MAMUJU, RADARSULBAR.CO.ID – BPJS Kesehatan memperluas edukasi Program JKN hingga ke Komunitas Badminton di Kabupaten Mamuju (21/05).

Dalam kegiatan edukasi kali ini disampaikan hak dan kewajiban peserta JKN dalam penggunaan layanan Program JKN. Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mamuju menyampaikan bahwa edukasi ke komunitas ini merupakan salah satu strategi dalam menjangkau peserta JKN demi tercapainya peningkatan kualitas Program JKN.

“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu layanan kepada peserta JKN, serta Quick Win organisasi terkait pengelolaan dan sosialisasi Program JKN kepada kelompok komunitas loyal. Bentuk kegiatan ini juga diselenggarakan secara tidak formal sebagai bentuk sambung rasa dan temu peserta dengan pola hidup sehat,” jelasnya.

Umrah juga mengungkapkan pentingnya sosialisasi kepada komunitas hobi dan olahraga dalam rangka meningkatkan daya ungkit terhadap pemahaman peserta JKN pada lingkungan tersebut. Karena dengan begitu, selain menyebarluaskan informasi program JKN, juga dapat mempengaruhi lingkungan sekitar untuk menjalankan pola hidup sehat.

“Dengan adanya sosialisasi kepada komunitas Badminton di Kabupaten Mamuju ini, diharapkan para peserta JKN terus menjaga pola hidup sehat dan dapat menyebarkan informasi terkait Program JKN di lingkungan sekitarnya,” lanjutnya.

Pengurus Komunitas Badminton Kabupaten Mamuju, Muhammad Talib mengapresiasi apa yang telah dilakukan BPJS Kesehatan dalam menyampaikan informasi Program JKN bagi komunitas. Karena dengan adanya informasi tersebut, menurutnya para anggota dapat mengetahui informasi terkait program JKN secara akurat, terperinci dan terkini.

“Kami mengucapkan terima kasih dengan adanya sosialisasi yang telah dilakukan BPJS Kesehatan terhadap komunitas kami. Sehingga kami memperoleh informasi valid terkait program JKN, karena mendapatkan informasi langsung dari pegawai BPJS Kesehatan,” ucapnya.

Pada kegiatan sosialisasi juga dilakukan uji pemahaman dan pengisian kuisioner terhadap anggota komunitas untuk mengukur pemahaman peserta JKN dalam lingkungan komunitas tersebut. Talib beserta anggota yang lain pun dapat mengerjakan uji pemahaman tersebut dengan hasil yang cukup baik.

“Itu menandakan kita telah memahami apa yang telah disampaikan oleh BPJS Kesehatan,” lanjutnya.

Kemudian, Talib juga menghimbau kepada para anggota komunitas, semoga dapat menyebarluaskan informasi program JKN kepada keluarga dan lingkungan sekitar dari informasi yang telah didapatkan. Karena ia mengakui kebermanfaatan dari Program JKN dapat membantu masyarakat melakukan layanan ditengah biaya kesehatan yang terus meningkat.

“Setelah kegiatan ini kami turut menghimbau kepada para anggota komunitas agar dapat menyebarluaskan informasi yang telah didapatkannya. Karena kita ketahui bersama manfaat dari program JKN ini sangat luar biasa,” tegasnya.

Pada akhir sesi, salah satu anggota Komunitas Badminton, Syahrir yang merupakan peserta Pekerja Penerima Upah (PPU) di Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Barat menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPJS Kesehatan Cabang Mamuju karena telah melakukan sosialisasi kepada komunitasnya dan bisa memperoleh informasi yang selama ini belum diketahuinya.

“Setelah mendapatkan sosialisasi dari BPJS Kesehatan, akhirnya saya paham alur layanan dan cara untuk melakukan ubah faskes, ternyata cukup mudah. Hanya melalui aplikasi mobile JKN langsung berubah faskesnya,” ucapnya.

Syahrir juga berharap Program JKN dapat selalu hadir menemani masyarakat yang saat ini membutuhkan layanan kesehatan secara rutin. Menurutnya apabila Program JKN dari BPJS Kesehatan tidak ada, maka akan banyak masyarakat yang tidak dapat mengakses layanan Kesehatan untuk berobat.

“Semoga Program JKN yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan selalu hadir menemani masyarakat yang saat ini sedang membutuhkan layanan Kesehatan baik itu di puskesmas maupun di rumah sakit. Oleh karena itu kita yang sehat seharusnya bangga dan bersyukur dapat membantu pasien JKN melalui iuran rutin yang kita bayarkan,” tandasnya. (*)

  • Bagikan