MAMUJU, RADARSULBAR.CO.ID –Juan Christofer P. Sihombing, (Putra) dari SMA Negeri 1 Mamuju dan Zae Try Syfra (Putri) dari SMA Negeri 1 Mamasa terpilih menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) mewakili Sulbar.
Cadangannya, Ayatullah dari MAN 1 Majene, dan Juliawati Dewi dari SMA 1 Tobadak Mamuju Tengah.
Perwakilan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Devi Vijayanti Octavia menjelaskan, proses seleksi dilaksankan sejak 23 hingga 25 Mei ini melibatkan Timsel dari pusat dan Daerah. Proses seleksi di daerah mulai Tes Kesehatan, Psikotest, Tes PIP/Wawasan Kebangsaan, Tes Intelegensi Umum, tes PBB, tes Kesamaptaan.
Kemudian tahap akhir tes kepribadian, mencakup tes wawancara dan minat bakat, melibatkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila dan Duta Pancasila Paskibraka Indonesia (DPPI) Pusat. Kehadiran Timsel Pusat ini sekaligus penginputan ke Aplikasi Transparansi Paskibraka yang terkoneksi dengan panitia seleksi pusat. Melalui aplikasi itu nilai setiap peserta teriput dan dilakukan perangkingan.
“Setelah para calon paskibraka melalui tahapan awal hingga akhir, lalu kami masukkan ke sistem, jadi semua berbasis sistem online dan terinput ke server nasional. Masing-masing provinsi memiliki admin, melalui Aplikasi Transparansi Paskibraka semuanya diinput disitu dan otomatis ranking. Jadi ranking 1 pasang akan dibawa ke nasional. Cadangannya nomor berikutnya yang memenuhi kriteria,” terang Devi.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sulbar, Safaruddin Sanusi. DM, berterima kasih kepada Tim seleksi baik pusat maupun Daerah.
Menurutnya dua nama terpilih telah melalui proses seleksi yang ketat dan berbasis online.
“Kita betul-betul selektif, dan pada proses akhir ditentukan bersama oleh Timsel dari pusat,” ujar Safaruddin.
Pihaknya juga menyiapkan dua nama (putra-putri) yang menjadi cadangan, sehingga ketika cadangan yang dipersiapkan pun berhalangan masih ada cadangan lainnya. (jaf)